METODE PEMBUATAN SERBUK KOLAGEN DARI MEMBRAN KERABANG TELUR AYAM KAMPUNG

Paten

METODE PEMBUATAN SERBUK KOLAGEN DARI MEMBRAN KERABANG TELUR AYAM KAMPUNG

Invensi ini berkenaan dengan metode untuk menghasilkan serbuk kolagen dari membran kerabang telur ayam kampung dengan menghasilkan rendemen yang optimal. Aspek pertama dari invensi ini adalah metode ekstraksi kolagen dari membran kerabang telur ayam kampung yang dimulai dari memisahkan dan memotong membran kerabang telur ayam kampung, melarutkan membran dengan NaOH 0,1 M; menetralkan membran dengan air mengalir; mengekstrak membran dengan asam asetat; menyaring ekstrak membran dan dipresipitasi dengan NaCl 3,0 M; mensentrifuge ekstrak kolagen; melarutkan padatan hasil sentrifuge dengan asam asetat 0,5 M dan didialisis dalam asam asetat 0,1 M; mengeringkan larutan dengan freeze dryer selama 24 jam; dan mendapatkan serbuk kolagen membran kerabang telur ayam kampung. Serbuk kolagen ini memiliki nilai rendemen sebnayak 13,8% dan nilai uji koordinat warna L*: 95,75; a*:0,085; b*: 1,74, nilai kekentalan serbuk kolagen pada suhu 10ᴼC: 47,056 mPa.s; 15ᴼC: 42,044 mPa.s; 20ᴼC: 40,615 mPa.s; 25ᴼC: 38,278 mPa.s; 30ᴼC: 35,978 mPa.s; 35ᴼC: 31,445 mPa.s; 40ᴼC: 15,379 mPa.s; 45ᴼC: 0,851 mPa.s; 50ᴼC: 0,435 mPa.s dan nilai protein 25,1%.


P00202214398

07 Desember 2022

2022

2022-1661923311-bk6m


-

PUSAT RISET TEKNOLOGI DAN PROSES PANGAN

ahmd.setiyawan@gmail.com

Badan Riset dan Inovasi Nasional

Paten

Biomass & Biomaterial

2

0

-


  • Rina Wahyuningsih
    ( Pusat Riset Teknologi dan Proses Pangan )
  • Andi Febrisiantosa
    ( Pusat Riset Teknologi dan Proses Pangan )
  • Ahmad Iskandar Setiyawan
    ( Pusat Riset Teknologi dan Proses Pangan )
  • Diah Pratiwi
    ( Pusat Riset Teknologi dan Proses Pangan )
  • Mohammad Faiz Karimy
    ( Pusat Riset Teknologi dan Proses Pangan )
  • Taufik Kurniawan
    ( Pusat Riset Teknologi dan Proses Pangan )
  • Tri Ujilestari
    ( Pusat Riset Teknologi dan Proses Pangan )
  • Sugeng Hariyadi
    ( Pusat Riset Teknologi dan Proses Pangan )
  • Teguh Wahyono
    ( Pusat Riset Teknologi dan Proses Pangan )
  • Muhammad Fajri
    ( Pusat Riset Teknologi dan Proses Pangan )
Kembali