FORMULA BIOPLASTIK ANTIBAKTERI BERBASIS POLI ASAM LAKTAT DAN PROSES PEMBUATANNYA

Paten

FORMULA BIOPLASTIK ANTIBAKTERI BERBASIS POLI ASAM LAKTAT DAN PROSES PEMBUATANNYA

Invensi ini berhubungan dengan formula bioplastik antibakteri berbasis poli asam laktat dan proses pembuatannya. Lebih khususnya formulasi bioplastik dengan bahan pengisi seng oksida dan pemlastik lilin kelapa sawit dengan penambahan kitosan dengan cara penyemprotan pada permukaan bioplastik. Pembuatan bioplastik antibakteri melalui tahap pelarutan dengan kloroform, pencampuran dan pencetakan. Seng oksida sebanyak 10% w/w dari berat poli asam laktat dimasukkan ke dalam larutan kloroform disonikasi selama 10 menit, memasukkan lilin kelapa sawit 2,5% w/w dari poli asam laktat, diaduk dengan magnetic stirrer selama 15 menit. Setelah itu dimasukkan poli asam laktat 5% b/v dari kloroform lalu diaduk lagi dengan magnetic stirrer sampai larutan menjadi homogen. Larutan dituang ke dalam cetakan kaca berukuran 20 x 20 cm dan ditunggu selama 1 hari sampai mengering. Kitosan yang dilarutkan pada asam asetat dengan komposisi 0,25%-1,25% (b/v) dan gluraldehida 1,0% (v/v) digunakan sebagai zat antibakteri disemprotkan pada permukaan bioplastik yang telah dibuat. Hasil analisa mekanik dengan kekuatan tarik dan perpanjangan pada saat putus menunjukkan bahwa produk menghasilkan rentang 22,41-32,07 Mpa dan nilai perpanjangan pada saat putus 3,30-4,59%. Kitosan dengan konsentrasi 1,25% (b/v) menghasilkan zona bening yang paling luas di kedua bakteri uji.


P00202205648

20 Mei 2022

2022

2022-1669947769-kgh9

-


-

Pusat Riset Mikrobiologi Terapan

dada034@brin.go.id

Badan Riset dan Inovasi Nasional

Paten

Material, Biomaterial

6

0

-


  • Dadang Suhendar
    ( Pusat Riset Mikrobiologi Terapan )
  • Nuur Faridatun Hasanah
    ( Pusat Riset Teknologi Industri Proses dan Manufaktur )
  • Kharis Yohan Abidin
    ( Pusat Riset Biomassa dan Bioproduk )
  • Molina Indah Pradiva
    ( Pusat Riset Agroindustri )
  • Asep Riswoko
    ( Pusat Riset Teknologi Polimer )
  • Edi Wahjono
    ( Pusat Riset Mikrobiologi Terapan )
  • Deden Rosid Waltam
    ( Pusat Riset Mikrobiologi Terapan )
  • Haniyya
    ( Pusat Riset Mikrobiologi Terapan )
  • Catur Sriherwanto
    ( Pusat Riset Mikrobiologi Terapan )
Kembali