PROSES PEMBUATAN BRIKET ARANG TEMPURUNG KELAPA KOMBINASI GETAH PINUS (BRIKET API) DAN PRODUK YANG DIHASILKANNYA

Paten

PROSES PEMBUATAN BRIKET ARANG TEMPURUNG KELAPA KOMBINASI GETAH PINUS (BRIKET API) DAN PRODUK YANG DIHASILKANNYA

Invensi ini berkaitan dengan suatu proses pembuatan produk briket arang berbahan dasar arang tempurung kelapa dengan penambahan getah pinus agar memiliki kecepatan pembakaran yang baik sekaligus beraroma khas getah pinus. Proses pembuatan briket arang tempurung kelapa kombinasi getah pinus terdiri dari: (a) membuat arang tempurung kelapa dengan tahapan: membakar bahan baku tempurung kelapa, menyaring arang, mendapatkan arang siap pakai; (b) membuat larutan perekat dengan tahapan: melarutkan kanji dengan air, memanaskan campuran, mencampurkan larutan kanji dengan getah pinus, mendapatkan campuran perekat; (c) membuat briket arang tempurung kelapa kombinasi getah pinus dengan tahapan: mencampur arang pada dengan campuran perekat, mencetak briket arang tempurung kelapa kombinasi getah pinus, mengeringkan produk briket, mendapatkan briket arang tempurung kelapa kombinasi getah pinus yang padat, kering dan siap digunakan. Karakteristik dari briket arang tempurung kelapa kombinasi getah pinus tempurung kelapa memiliki ketebalan hingga 2cm dan diameter hingga 3,5 cm, kadar air 2,18-2,62%; kadar abu 11,61-13,98%, kadar zat terbang 27,15-51,74%, dan karbon terikat 40,24-59,46%. Briket arang tempurung kelapa kombinasi getah pinus tersebut juga memiliki kuat tekan antara 186-540 kg/cm2 dan nilai kalor 5338-6120 kcal/kg dengan kecepatan pembakaran 0,15-0,40 detik.


S00202302241

14 Maret 2023

2023

2023-1673417543-wovs


-

Pusat Riset Biomassa dan Bioproduk

gust015@brin.go.id

Badan Riset dan Inovasi Nasional

Paten Sederhana

Biomaterial

2

0

-


  • Gustan Pari
    ( Pusat Riset Biomassa dan Bioproduk )
  • Lisna Efiyanti
    ( Pusat Riset Biomassa dan Bioproduk )
  • Saptadi Darmawan
    ( Pusat Riset Biomassa dan Bioproduk )
  • Nur Adi Saputra
    ( Pusat Riset Biomassa dan Bioproduk )
  • Djeni Hendra
    ( Pusat Riset Biomassa dan Bioproduk )
  • Santiyo Wibowo
    ( Pusat Riset Biomassa dan Bioproduk )
  • Sri Komarayati
    ( Pusat Riset Biomassa dan Bioproduk )
  • Gusmailina
    ( Pusat Riset Biomassa dan Bioproduk )
  • Poedji Hastoeti
    ( Pusat Riset Biomassa dan Bioproduk )
  • Dadang Setiawan
    ( Pusat Riset Biomassa dan Bioproduk )
  • Rachman Effendi
    ( Pusat Riset Ekologi dan Etnobiologi )
  • Mad Ali
    ( Pusat Standardisasi Instrumen Pengelolaan Hutan Berkelanjutan )
  • Alfred Inkiriwang
    ( PT Nui Hia Prima )
  • Joseph Adam
    ( PT Nui Hia Prima )
Kembali