SARANA PEMIJAHAN INDUK KERAPU MACAN DI KERAMBA JARING APUNG DAN METODE PEMIJAHANNYA

Paten

SARANA PEMIJAHAN INDUK KERAPU MACAN DI KERAMBA JARING APUNG DAN METODE PEMIJAHANNYA

Invensi ini berupa sarana dan metode pemijahan induk ikan kerapu macan (Ephipehelus Fuscogutattus) di Keramba Jaring Apung, dengan menggunakan happa di laut yang dilengkapi dengan frame di dasar happa. Happa merupakan sarana atau wadah pemijahan induk sekaligus berfungsi sebagai media pengumpul telur dengan ukuran 4x4x3,5 m dan terbuat dari  waring halus berbahan dasar Poly Ethyline (PE) dengan diameter mata waring 400 µm. Induk diberikan pakan pellet dan dikombinasikan dengan pakan segar Cumi-cumi dengan perbandingan sebesar 80%:20%. Prosentase pakan perhari sebesar 3% dari total bobot biomassa induk. Pemberian vitamin E dan vitamin C dilakukan seminggu 2 kali dengan dosis masing-masing 100 IU perekor. Pemijahan dilakukan secara alami mengikuti perhitungan penanggalan Arab atau Jawa. Pemasangan happa sebagai wadah pemijahan sekaligus sebagai wadah penampungan telur, dilakukan pada tanggal 27 dan pelepasan hapa dilakukan pada hari ke-5 setelah terjadi pemijahan. Pemijahan terjadi mulai tanggal 1-5 setiap bulannya. Pengecekan dan pemanenan telur dilakukan pada pagi hari pada pukul 6-8 pagi, kemudian telur dipindahkan ke laboratorium di darat, untuk dilakukan pemeriksaan. Dari hasil pengujian, metode ini cukup efektif untuk meningkatkan produksi telur fertile, tingkat penetasan telur, diameter gelembung minyak serta sintasan larva yang dihasilkan.


P00202314820

27 Desember 2023

2023

2023-1686069230-vgfu


-

Pusat Riset Perikanan

ariefrahmanrifaie@gmail.com

Badan Riset dan Inovasi Nasional

Paten Biasa

Biologi

2

0

-


  • Arief Rahman Rivaie
    ( Pusat Riset Perikanan )
  • Dwi Handoko Putro
    ( Pusat Riset Perikanan )
  • Silfester Basi Dhoe
    ( Pusat Riset Perikanan )
  • Suci Antoro
    ( Pusat Riset Perikanan )
  • Suryadi Saputra
    ( Pusat Riset Perikanan )
  • Supriya
    ( Kementerian Kelautan dan Perikanan )
Kembali