FORMULASI DAN PROSES PEMBUATAN SEMEN SUPERKONDUKTIF PADA PENTANAHAN (EARTHING) DALAM PROTEKSI PETIR SERTA PENGAPLIKASIANNYA
Paten
FORMULASI DAN PROSES PEMBUATAN SEMEN SUPERKONDUKTIF PADA PENTANAHAN (EARTHING) DALAM PROTEKSI PETIR SERTA PENGAPLIKASIANNYA
Invensi ini berkaitan dengan semen superkonduktif. Tujuan dari invensi ini yaitu menyediakan semen superkonduktif atau biasa dikenal semen grounding untuk pentanahan (earthing) dalam proteksi petir. Formula yang digunakan terdiri dari bahan utama aluminosilikat alam, karbon, dan aditif. Aluminosilikat alam yang digunakan yaitu zeolit, kalsium betonit, tuf, dan natrium bentonit. Kemudian proses pembuatannya terdiri dari: pengeringan bahan baku; penghalusan; membuat larutan reagen; perendaman; pencucian; pencampuran dan menghomogenisasi dengan formula tertentu hingga membentuk powder semen superkonduktif. Untuk pengaplikasian pada pentanahan, semen superkonduktif ditempatkan di sekeliling batang elektroda dalam tanah. Semen superkonduktif menurut invensi ini memiliki nilai resistivitas 0,087-0,177 ohm-m dengan koefisien regresi mendekati nol (stabil). Dengan nilai resistivitas rendah, semen superkonduktif ini dinilai lebih efektif mempercepat laju arus petir ke dalam tanah sehingga meminimalisir resiko bahaya dari aktivitas petir. Selain itu penggunaan bahan baku berbasis alam yang variatif lebih mudah diperoleh dan lebih murah. Selain juga tahan atau stabil terhadap waktu, sifat korosif relatif rendah, ramah lingkungan, mudah dalam proses pembuatan, serta pengaplikasiannya.
P00202309756
29 September 2023
2023
2023-1689575761-6fcd
-
-
Pusat Riset Sumber Daya Geologi
jaka005@brin.go.id
Badan Riset dan Inovasi Nasional
Paten Biasa
Kelistrikan
5
Int.Cl./undefined
0
-
- Jakah
( Pusat Riset Sumber Daya Geologi ) - Lediyantje Lintjewas
( Biro Organisasi dan Sumber Daya Manusia ) - Anggoro Tri Mursito
( Pusat Riset Teknologi Pertambangan ) - Iwan Setiawan
( Pusat Riset Sumber Daya Geologi ) - Haryadi Permana
( Pusat Riset Sumber Daya Geologi )