JALUR KERETA API DARI BETON DUA LAPIS DENGAN LAPISAN DASAR MENGGUNAKAN TULANGAN
Paten
JALUR KERETA API DARI BETON DUA LAPIS DENGAN LAPISAN DASAR MENGGUNAKAN TULANGAN
Invensi ini mengenai jalur kereta api dari beton dua lapis dengan lapisan dasar menggunakan tulangan, lebih khusus, invensi ini berhubungan dengan konstruksi jalur kereta api menggunakan struktur beton dua lapis yang terdiri dari lapisan beton pracetak, dan lapisan beton dasar. Selain itu, lapisan beton pracetak dapat diperkuat dengan tulangan. Invensi ini juga dapat diaplikasikan pada jalur lurus dan lengkung, pembuatan lapisan beton pracetak dibuat per modul, dan mampu diaplikasikan pada tanah dasar dengan daya dukung minimal 8%. Tujuan lain dari invensi ini adalah biaya pemeliharaan jalur kereta api yang lebih kecil dibandingkan jalur kereta api konvensional, meningkatkan usia struktur jalur kereta api, meningkatkan keahlian sumber daya manusia pada bidang prasarana perkeretaapian, meningkatkan kinerja struktur yang menyebabkan kereta api dapat berjalan dengan kecepatan lebih tinggi, mempercepat serta memudahkan proses pemasangan modul di lapangan.
P00202406431
12 Juli 2024
2024
2024-1713344078-7aef
Pusat Riset Teknologi Transportasi
dwia002@brin.go.id
Badan Riset dan Inovasi Nasional
Paten Biasa
Teknologi Transportasi
2
0
-
- Dwi Agus Purnomo
( Pusat Riset Teknologi Transportasi ) - Wimpie Agoeng Noegroho Aspar
( Pusat Riset Teknologi Transportasi ) - Mulyadi Sinung Harjono
( Direktorat Pemanfaatan Riset dan Inovasi pada Industri ) - Aam Muharam
( Pusat Riset Teknologi Transportasi ) - Djoko Prijo Utomo
( Pusat Riset Teknologi Transportasi ) - Agung Barokah Waseso
( Pusat Riset Teknologi Transportasi ) - Cahya Witriyatna
( Pusat Riset Teknologi Transportasi ) - Suci Putri Primadiyanti
( Pusat Riset Teknologi Transportasi ) - Willy Barasa
( Pusat Riset Teknologi Transportasi ) - Thiya Fiantika
( Pusat Riset Teknologi Transportasi ) - Emeralda Insani Nuansa Singgasana Pelangi Jelita Dialiran Sungai Pasadena
( Biro Organisasi dan Sumber Daya Manusia ) - Hanafi Isnanta Prabawa
( Pusat Riset Teknologi Transportasi ) - Triyanto
( Pusat Riset Teknologi Transportasi ) - Mira Marindaa T. Sampetoding
( Pusat Riset Teknologi Transportasi ) - Ikhwanul Ihsan
( Pusat Riset Teknologi Transportasi )