TRANSPAY
Hak Cipta
TRANSPAY
Di era yang ditandai oleh disrupsi teknologi, studi ini mengeksplorasi pergeseran paradigma dari Keuangan Terpusat (CeFi) menuju Keuangan Terdesentralisasi (DeFi) yang difasilitasi oleh integrasi Teknologi Blockchain. Perbandingan sistem CeFi yang ada sebagai Model AS-IS dan sistem DeFi yang diharapkan sebagai Model TO-BE digunakan sebagai kerangka Kerangka Ulang Proses Bisnis untuk memahami perbedaan utama dalam otentikasi, pemrosesan transaksi, dan pencatatan. Prototipe dari sistem yang diusulkan dikembangkan menggunakan Model Waterfall untuk menunjukkan fungsionalitas efektifnya dan diikuti oleh Pengujian Penerimaan Pengguna berdasarkan kerangka kerja Unified Theory of Acceptance and Use of Technology (UTAUT). Temuan ini menekankan pentingnya persepsi pengguna terhadap Harapan Kinerja, Harapan Usaha, Pengaruh Sosial, Kondisi Pendukung, dan Keamanan dalam mempengaruhi penerimaan sistem. Penting untuk ditekankan bahwa pengguna menghargai fitur keamanan yang ditingkatkan yang ditawarkan oleh Teknologi Blockchain, termasuk desentralisasi, keamanan kriptografi, dan otomatisasi kontrak cerdas. Penelitian ini menyimpulkan bahwa integrasi Teknologi Blockchain memiliki potensi untuk meningkatkan keamanan keuangan dan mendorong penerimaan pengguna dalam sistem Keuangan Terdesentralisasi (DeFi). Menyoroti wawasan ini, penelitian ini menandai lintasan yang menarik menuju masa depan di mana desain intuitif dan langkah-langkah keamanan yang diperkuat berkumpul, menandakan era di mana Keuangan Terdesentralisasi (DeFi) yang didukung oleh Teknologi Blockchain menjadi bukan hanya kemungkinan, tetapi keniscayaan yang tak terelakkan.
2024-1728496171-qanb
B-31954/III.6.4/TK.11.01/10/2024
Pusat Riset Kecerdasan Artifisial dan Keamanan Siber
rach018@brin.go.id
Badan Riset dan Inovasi Nasional
SF - Perangkat Lunak
Jakarta Pusat
12 April 2023
EC002024247595
09 Desember 2024
09 Desember 2024
000820027
- Rachmat Hidayat
( Pusat Riset Kecerdasan Artifisial dan Keamanan Siber ) - Heru Susanto
( Pusat Riset Kecerdasan Artifisial dan Keamanan Siber ) - Andri Saputra
( Pusat Riset Kecerdasan Artifisial dan Keamanan Siber ) - Budhi Riyanto
( Pusat Riset Kecerdasan Artifisial dan Keamanan Siber ) - Iwan Setiawan
( Pusat Riset Kecerdasan Artifisial dan Keamanan Siber ) - Arief Indriarto Haris
( Pusat Riset Kecerdasan Artifisial dan Keamanan Siber ) - Raden Muhammad Taufik Yuniantoro
( Pusat Riset Kecerdasan Artifisial dan Keamanan Siber ) - Taufik Iqbal Ramdhani
( Pusat Riset Kecerdasan Artifisial dan Keamanan Siber ) - Rd. Angga Ferianda
( Pusat Riset Kecerdasan Artifisial dan Keamanan Siber ) - Akbari Indra Basuki
( Pusat Riset Kecerdasan Artifisial dan Keamanan Siber ) - Lakmi Makarti
( Pusat Riset Kecerdasan Artifisial dan Keamanan Siber )