VALSORIN - Validasi Soal Untuk Sertifikasi Nuklir
Hak Cipta
VALSORIN - Validasi Soal Untuk Sertifikasi Nuklir
Uraian singkat karya cipta (maksimum 200 kata) Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1997 mewajibkan operator reaktor nuklir dan petugas tertentu di instalasi nuklir memiliki izin resmi, yang dipertegas melalui PP Nomor 33 Tahun 2007 serta Peraturan Kepala BAPETEN Nomor 16 Tahun 2014. Izin kerja hanya dapat diterbitkan bagi personel yang telah memiliki sertifikat dari Lembaga Sertifikasi Person (LSP). Untuk mendukung peran LSP, kualitas soal ujian sertifikasi perlu ditingkatkan melalui uji validitas dan reliabilitas, sehingga soal yang digunakan benar-benar mampu mengukur kompetensi. Aplikasi VALSORIN – Validasi Soal Untuk Sertifikasi Nuklir – dikembangkan sebagai perangkat lunak untuk memfasilitasi validasi soal secara sistematis. Aplikasi ini menganalisis kualitas soal berdasarkan dua parameter utama, yaitu daya pembeda dan tingkat kesulitan, sehingga dapat membantu menentukan kelayakan soal, menyusun bank soal, serta memberikan masukan dalam pengembangan ujian tulis sertifikasi ketenaganukliran. Tujuan utama VALSORIN adalah menilai kualitas soal, menyediakan kemudahan ekspor data ke Excel, serta memberikan informasi diagnostik terkait penguasaan materi peserta. Fitur utamanya meliputi input data melalui template, penyimpanan data dalam tabel, dan ekspor ke Excel. Aplikasi ini dibangun dengan Python (pandas, numpy, tkinter), memiliki antarmuka GUI sederhana maupun opsi DOS, serta alur kerja yang terstruktur. Manfaatnya adalah meningkatkan efisiensi, akurasi, dan keandalan proses validasi soal ujian.
2025-1758687883-byrg
-
Pusat Riset Teknologi Reaktor Nuklir
angg008@brin.go.id
Badan Riset dan Inovasi Nasional
SF - Perangkat Lunak
KOTA TANGERANG SELATAN
18 September 2025
EC002025187843
20 November 2025
20 November 2025
001028103
- Anggraini Ratih Kumaraningrum
( Pusat Riset Teknologi Reaktor Nuklir ) - Rezky Mahardika Saryadi
( Direktorat Pengelolaan Fasilitas Ketenaganukliran ) - Ratih Luhuring Tyas
( Pusat Riset Teknologi Reaktor Nuklir ) - Alfitri Meliana
( Biro Organisasi dan Sumber Daya Manusia ) - Shandy Fanie Putri
( Direktorat Pembinaan Jabatan Fungsional dan Pengembangan Profesi ) - Ika Wahyu Setya Andani
( Pusat Riset Teknologi Keselamatan, Metrologi, dan Mutu Nuklir ) - Khusnul Khotimah
( Pusat Riset Teknologi Keselamatan, Metrologi, dan Mutu Nuklir ) - Adhika Junara Karunianto
( Pusat Riset Teknologi Bahan Nuklir dan Limbah Radioaktif ) - Nazly Kurniawan
( Pusat Riset Teknologi Analisis Berkas Nuklir ) - Indah Fajarwati
( Direktorat Pembinaan Jabatan Fungsional dan Pengembangan Profesi ) - Agustinus Muryana
( Direktorat Pembinaan Jabatan Fungsional dan Pengembangan Profesi )