Sistem Monitoring Degradasi Lahan Gambut (MODE-G)
Hak Cipta
Sistem Monitoring Degradasi Lahan Gambut (MODE-G)
Aplikasi ini digunakan untuk mengetahui kondisi degradasi lahan gambut. Lahan gambut adalah ekosistem unik yang menyimpan banyak karbon dalam biomassa dan bahan organik tanah. Namun, rentan terhadap degradasi akibat aktivitas manusia seperti deforestasi, pengeringan untuk pertanian, dan kebakaran hutan. Pemantauan dan pengelolaan lahan gambut yang efektif memerlukan pemahaman mendalam tentang kondisinya. Teknologi Synthetic Aperture Radar (SAR) menawarkan solusi andal untuk mengamati dan menganalisis degradasi lahan gambut. Keunggulan SAR adalah kemampuannya mengumpulkan data siang dan malam, serta dalam kondisi cuaca apa pun, termasuk awan tebal dan kabut. Salah satu teknik pengolahan data SAR untuk memantau degradasi lahan gambut adalah pengukuran subsiden. Pengukuran subsiden dapat dideteksi dengan teknik DInSAR dan PSI (Persistent Scatterer Interferometry). DInSAR membantu dalam deteksi perubahan topografi dan deformasi permukaan tanah dengan akurasi milimeter, yang berguna untuk mengidentifikasi subsiden akibat pengeringan gambut dan aktivitas penebangan. PSI fokus pada analisis objek stabil di permukaan tanah untuk mengukur deformasi kecil yang terjadi terus-menerus, efektif dalam pemantauan jangka panjang. Secara keseluruhan, teknologi SAR menawarkan alat efektif dan efisien untuk memahami perubahan di ekosistem lahan gambut. Dengan berbagai teknik pengolahan data SAR, kita dapat lebih baik mengidentifikasi, memantau, dan mengelola degradasi lahan gambut, mendukung upaya konservasi dan restorasi berkelanjutan.
2024-1723804124-x6ec
B-4102/III.6.7/FR.04/8/2024
Pusat Riset Geoinformatika
jokowidodo.phd@gmail.com
Badan Riset dan Inovasi Nasional
SF - Perangkat Lunak
Bogor
12 Agustus 2024
EC002024233578
25 November 2024
25 November 2024
000806010
- Joko Widodo
( Pusat Riset Geoinformatika ) - Nugraheni Setyaningrum
( Pusat Riset Geoinformatika ) - Edy Trihatmoko
( Pusat Riset Geoinformatika ) - Rendi Handika
( Pusat Riset Geoinformatika ) - Gatot Nugroho
( Pusat Riset Geoinformatika ) - Argo Galih Suhadha
( Pusat Riset Geoinformatika ) - Parwati
( Pusat Riset Geoinformatika ) - Awaluddin
( Pusat Riset Iklim dan Atmosfer )