METODE PEMBUATAN BIJIH BIOPLASTIK BERBAHAN DASAR AGAR, PATI SINGKONG, GLISEROL, DAN POLY(BUTYLENE ADIPATE-CO-TEREPHTHALATE) DENGAN PROSES EKSTRUSI KERING UNTUK PRODUK CETAK
Paten
METODE PEMBUATAN BIJIH BIOPLASTIK BERBAHAN DASAR AGAR, PATI SINGKONG, GLISEROL, DAN POLY(BUTYLENE ADIPATE-CO-TEREPHTHALATE) DENGAN PROSES EKSTRUSI KERING UNTUK PRODUK CETAK
Invensi ini adalah invensi yang berkaitan suatu metode pembuatan bijih bioplastik berbahan dasar pati singkong, agar, gelatin dan PBAT dengan penambahan MA-gliserol dengan ekstrusi proses kering dengan perbandingan 1X dan 2X proses. Metode pembuatan bioplastik pada invensi ini dilakukan dengan proses mencampurkan pati pati singkong kering sebanyak 26,48% terhadap berat total, tepung agar dengan berat 26,48% terhadap berat pati pati singkong, dan gelatin 3 % terhadap berat total, dan campuran MA sebanyak 0,70% dengan gliserol sebanyak 28,34% terhadap berat total dan PBAT 15% dari berat total menggunakan alat pengaduk selama 5-10 menit. Melakukan proses ekstrusi menggunakan alat ekstruder sekrup ganda dengan 1x proses dan 2x proses sehingga menghasilkan bijih bioplastik yang optimal dapat dicetak dengan proses cetak panas untuk membentuk pelat bioplastik. Berdasarkan invensi ini, diperoleh bijih bioplastik dengan 2x proses yang mempunyai karakteristik karakteristik kuat tarik berkisar 0,26-0,27 MPa, densitas 1,33 g/mL, temperatur leleh 122 ⁰C dan torsi ekstrusi 3,8-3,9 Nm, sehingga bisa dicetak menggunakan mesin cetakan injeksi pada rentang temperatur 110-122 ⁰C.
P00202304397
22 Mei 2023
2023
2023-1675741153-gbb4
-
Pusat Riset Biomassa dan Bioproduk
khar001@brin.go.id
Badan Riset dan Inovasi Nasional
Paten
Biomass & Biomaterial
4
-
-
-
0
-
- Kharis Yohan Abidin
( Pusat Riset Biomassa dan Bioproduk ) - Akbar Hanif Dawam A.
( Pusat Riset Biomassa dan Bioproduk ) - Sukma Surya Kusumah
( Pusat Riset Biomassa dan Bioproduk ) - Yeyen Nurhamiyah
( Pusat Riset Biomassa dan Bioproduk ) - Rossy Choerun Nissa
( Pusat Riset Biomassa dan Bioproduk )
- Bonita Firdiana
( Sirindhorn International Institute of Technology ) - Hanifa Dermawan
( PT. Evogaia Karya Indonesia ) - David Christian
( PT. Evogaia Karya Indonesia ) - Dominika Dwi Veridianti
( PT. Evogaia Karya Indonesia )