SENSOR INTENSITAS CAHAYA MATAHARI BERBASIS FOTODIODA

Paten

SENSOR INTENSITAS CAHAYA MATAHARI BERBASIS FOTODIODA

Untuk mendukung ketepatan dan keakuratan pelaksanaan misi satelit, penentuan posisi dan sikap satelit yang presisi sangat diperlukan. Oleh karena itu, satelit seringkali dilengkapi dengan berbagai macam sensor yang penggunaannya dapat disesuaikan dengan kondisi lingkungan satelit. Sensor matahari menjadi salah satu sensor yang umum dipasang pada satelit karena dapat digunakan untuk menentukan posisi dan sikap satelit terhadap matahari saat satelit mendapat terlalu banyak pencahayaan matahari yang dapat mengganggu kerja sensor lainnya seperti sensor bintang. Invensi ini berupa suatu sensor intensitas cahaya matahari berbasis fotodioda yang terdiri dari fotodioda BPW 21 berjumlah tiga yang berfungsi untuk menangkap cahaya matahari, badan kemasan sensor yang berfungsi sebagai tempat sekaligus penahan posisi fotodioda BPW 21 agar tahan terhadap guncangan dan penutup kemasan sensor yang merupakan penutup atas badan kemasan sensor sekaligus tempat dan penahan posisi fotodioda BPW 21 agar tahan terhadap guncangan. Sensor matahari yang dibahas dalam invensi ini juga menawarkan desain kemasan yang mendukung kerja sensor matahari yang baik. Dimensi dan massa sensor matahari yang kecil juga mengoptimalkan efisiensi dan efektivitas ruang dan massa satelit serta keunggulan sensor matahari berbasis fotodioda BPW 21 ini semakin bertambah karena instalasinya yang sangat mudah.


P00202311462

31 Oktober 2023

2023

2023-1686206951-2ifk

B-1397/III.1.3/TK.11.02/6/2023


( Lihat )

Pusat Riset Teknologi Satelit

adelia.revani.sastaviyana@brin.go.id

Badan Riset dan Inovasi Nasional

Paten Biasa

Optik dan Sensor

2

Int.Cl./undefined

0

-


  • Adelia Revani Sastaviyana
    ( Pusat Riset Teknologi Satelit )
  • Aditya Bayu Erwindu
    ( Pusat Riset Teknologi Satelit )
  • Muhammad Taufik
    ( Pusat Riset Teknologi Satelit )
  • Deddy El Amin
    ( Pusat Riset Teknologi Satelit )
  • Puji Rianto
    ( Pusat Riset Teknologi Satelit )
  • M. Arif Saifudin
    ( Pusat Riset Teknologi Satelit )
  • Mohammad Mukhayadi
    ( Pusat Riset Teknologi Satelit )
Kembali