Pencarian Hak Kekayaan Intelektual

Paten

METODE PEMBUATAN EKSTRAK KERING PEWARNA TEKSTIL ALAMI DARI DAUN KETAPANG (Terminalia catappa L.)

Telah diungkapkan invensi mengenai proses pembuatan pewarna alami berbahan dasar daun ketapang (Terminalia catappa L.) yang terdiri dari tahapan-tahapan: a. mengiris-iris 3 kg daun ketapang yg masih segar dengan ukuran 2-4 cm lebih disukai 3 cm; b. merebus daun dengan 30 liter air selama 3 - 4 jam hingga menjadi 15 liter cairan pewarna alam yang telah disaring dan dibuang ampasnya; c. melakukan proses evaporasi pada suhu 45 - 85 ℃ lebih disukai 80 ℃ hingga menjadi ekstrak kental, kemudian melakukan proses vacuum dryer pada suhu 80 ℃ hingga menjadi ekstrak kering sebanyak 100 gram untuk selanjutnya melakukan proses pencelupan atau pewarnaan. Produk ekstrak kering pewarna alami yang dihasilkan dari proses invensi ini mempunyai struktur granule berukuran 250 – 420 µm, dan kadar air rendah kurang dari 5%, dapat disimpan dalam suhu kamar 25⁰C-28⁰C dengan silica gel dan di dalam kulkas selama 6-24 bulan.

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 24 November 2017
  • Detail
Paten

MODIFIKASI KARET ALAM DENGAN REAKTOR BERTEKANAN

Invensi ini berupa suatu metode untuk melakukan modifikasi karet alam dengan molekul lainnya dengan cara mengarahkan molekul karet alam (poliisroprena atau 2-metilbuta-1,3-diena)yang sebelumnya dalam keadaan saling taut manjadi memanjang, sehingga mempermudah melakukan reaksi dengan substrat atau senyawa kimia lainnya yang akan ditempelkan atau lebih lanjut dinyatakan sebagai grafting, yang dilakukan dalam suatu reaktor bertekanan, dengan tahapan menghilangkan protein dari lateks karet alam dengan menambahkan urea dan sodium dodecil sulfat; menambahkan suhu pada campuran untuk melakukan inkubasi; melakukan perlakuan sentifrugasi; mencampurkan bahan-bahan yang akan ditempelkan pada molekul karet alam berupa monomer atau molekul polimer, molekul lain dalam bentuk apapun yang dapat melakukan proses grafting dalam bentuk larutan; menambahkan molekul lain atau inisiator bentuk senyawa kimia seperti misalnya peroksida maupun jenis inisiator lainnya, misalnya senyawa azo, atau bentuk inisiator lainnya berupa perlakuan panas ataupun radiasi sinar-γ atau radiasi lainya, ataupun bentuk radiasi lainnya; memberikan semua campuran tersebut dalam suatu reaktor tertutup; memberikan tekanan pada reaktor baik dengan cara mekanikal dan/atau pemberian panas; dan melakukan pengadukan pada sistem reaktor selama proses berlangsung, apabila diperlukan.

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 24 November 2017
  • Detail
Paten

MI INSTAN SAGU METODE OVEN

Invensi ini berkaitan dengan suatu proses pembuatan mi instan sagu dengan cara metode oven sebagai berikut: mencampur sagu, air dan bumbu sampai merata, mengukus bahan selama 20-90 menit, mencetak menggunakan ekstruder menjadi untaian mi sagu mentah, memanaskan dalam oven dengan suhu 100º C sampai 250º C selama 5-60 menit. Invensi ini juga berkaitan dengan suatu formula mi instan sagu terdiri dari: pati sagu 65 - 82,5%, air 17 – 30% dan bumbu 0,5% - 5%.

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 23 November 2017
  • Detail
Paten

PROSES PRODUKSI LACCASE SEBAGAI PEMUTIH ALAMI DENGAN MENGUNAKAN MIKROBA INDIGENOUS HAMPAS SAGU UNTUK MENINGKATKAN MUTU PATI SAGU

Invensi ini berhubungan dengan proses produksi Laccase sebagai pemutih alami menggunakan isolat Lactobacillus plantarum dan isolat Lactobacillus brevis yang berasal dari hampas sagu terdiri dari tahap-tahap: menyiapkan kultur bakteri Lactobacillus plantarum dan Lactobacillus brevis; menyiapkan media kultur cair laccase yang terdiri dari dalam (g/L) : dextrose 10 g, peptone 3 g, KH2PO2 0,6 g, ZnSO4 0,001 g, K2HPO4 0,4 g,FeSO4 0,005 g, MnSO4 0,5 g, MgSO4 0,5 g, guaiacol 0,02, dan syringaldazine 1 g, MRS broth 1 % dalam wadah kultur; menginokulasi Lactobacillus plantarum dan Lactobacillus brevis kedalam media kultur; menginkubasi media kultur laccase selama 3 hari pada suhu 35 - 37 oC; memanen laccase dengan cara presipitasi; memurnikan pellet laccase kasar dengan cara dilarutkan dalam buffer Tris-HCl 1 M (pH 8.0); mengeringkan eluen laccase menggunakan rotary evaporator dan menghaluskan pellet lacase menjadi serbuk lacase sebagai pemutih alami. Produk Laccase dicirikan memiliki warna putih, kemampuan memutihkan pati sagu dengan derajat putih mencapai 88,89% pada penggunaan laccase 20 mL/90 mL dalam suspensi pati sagu 10%, mencapai 93,82 % pada penggunaan laccase + Cu 10 ppm pada 40 mL/200 mL dalam suspensi pati sagu 30 %, berat molekul laccase ~60 kD; Tujuan invensi adalah menyediakan proses produksi laccase menggunakan isolate Lactobacillus plantarum dan isolate Lactobacillus brevis. Tujuan lain invensi ini adalah menyediakan laccase sebagai pemutih alami unyuk meningkatkan mutu pati sagu.

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 16 November 2017
  • Detail
Paten

METODE PEMBUATAN EKSTRAK TEMPE KEDELAI YANG MEMILIKI AKTIVITAS ANTI KANKER PAYUDARA

Invensi ini berhubungan dengan metode pembuatan ekstrak aktif kaya isoflavon dari tempe , yang terbuat dari kedelai, yang menunjukkan aktivitas penghambatan pertumbuhan sel kanker payudara MCF-7. Tahapan–tahapan yang dilakukan dalam invensi ini yaitu mempersiapkan tempe, mengeringkan tempe, menggiling tempe, melakukan ekstraksi menggunakan pelarut aseton, memisahkan fraksi larut aseton, mengevaporasi aseton, memisahkan fraksi lemak, dan mengeringkan ekstrak aseton bebas lemak. Ekstrak aktif kaya isoflavon dari tempe yang diperoleh dari invensi ini telah diuji aktivitas antikanker payudara dan menghasilkan nilai IC50 terendah yaitu 2,535 ± 0,30 µg/ml.

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 31 Oktober 2017
  • Detail
Paten

ALAT YANG DAPAT MENCAMPUR BIOGAS DENGAN UDARA SECARA HOMOGEN UNTUK BAHAN BAKAR MESIN DIESEL

Suatu alat yang dapat mencampur biogas dengan udara secara homogen, yang meliputi. Suatu saluran masuk udara (1) yang memiliki bentuk pipa “L”, dengan lubang yang didesain mengecil dibagian tengah, dengan sejumlah lubang kecil yang mengelilingi pipa kecil, sebagai saluran biogas. Suatu saluran biogas (2) yang memiliki bentuk pipa yang bagian bawah memiliki diameter lebih besar daripada ujung atas, yang berfungsi sebagai saluran biogas. Suatu katup kupu-kupu (3) yang memiliki bentuk kupu-kupu yang memiliki katup pada sisi samping, dimana katup kupu-kupu berfungsi sebagai pengatur volume biogas dan sekaligus sebagai penghubung saluran udara dengan saluran biogas.

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 31 Oktober 2017
  • Detail
Paten

METODA DAN ALAT UNTUK MEMBUAT INTI BESI (CORE) GENERATOR/MOTOR FLUKS AKSIAL

Invensi ini berkaitan dengan suatu metoda dan alat untuk membuat inti besi (core) generator/motor listrik, khususnya berupa suatu metoda dan alat untuk membuat gigi stator generator/motor fluks aksial rotor magnet permanen dari bahan lembaran baja silikon. Inti besi yang digunakan dalam motor/generator secara umum ada 2 jenis, pertama berupa lembaran atau laminasi, biasa disebut dengan lembaran baja silikon, kedua berupa komposit yaitu partikel bubuk feromagnetik. Inti besi yang dimaksud dalam invensi ini adalah yang berupa lembaran atau laminasi (lembaran baja silikon). Dimana alat utama untuk pembuatan/pembentukan gigi stator sebagai inti besi (core) generator/motor fluks aksial terdiri dari alat penekuk (bending) dengan sudut, jarak spasi, dan arah tekukan yang tertentu. Dan alat penekan (presser) untuk membentuk lembaran baja silikon menjadi gigi stator (core) berbentuk baji (wedge). Kemudian pemasangan pada generator/motor fluks aksial dengan menggunakan penjepit (clamp). Bahan lembaran baja silikon gulungan menggunakan bahan Baja AK (AK Steel), yaitu baja listrik dengan butiran terarah (Grain Oriented Electrical Steel) yang mempunyai dimensi tebal ≤ 0,35 mm dan lebar 25 mm. (Gambar 2)

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 31 Oktober 2017
  • Detail
Paten

ALAT UNTUK MENGAWETKAN BAMBU

Invensi ini berhubungan dengan suatu alat untuk mengawetkan bambu sehingga dapat memperpanjang masa pakai bambu sebagai bahan bangunan. Alat ini terdiri dari dua buah tabung yang masing-masing berupa tabung udara bertekanan (1) dan tabung larutan bahan pengawet (2). Keduanya dihubungkan dengan suatu pipa penghubung (4) sehingga larutan bahan pengawet dapat didorong oleh udara bertekanan menuju pipa distribusi (5). Pipa distribusi (5) membagi aliran larutan bahan pengawet yang bertekanan menjadi beberapa cabang secara paralel. Masing-masing cabang dihubungkan dengan bambu yang akan diawetkan melalui suatu nosel penghubung (6) yang terdiri dari pipa-pipa karet yang saling terhubung bertangga yang saling mengunci; suatu sirip pengunci (66) menghadap ke dalam yang melekat pada salah satu ujung pipa karet pertama (61) saling mengunci dengan suatu sirip pengunci (67) menghadap keluar yang melekat pada salah satu ujung pipa karet kedua (62); suatu sirip pengunci (68) menghadap ke dalam yang melekat pada ujung lainnya dari pipa karet kedua (62) saling mengunci dengan suatu sirip pengunci (69) menghadap ke dalam yang melekat pada pipa karet ketiga (65); dan klem besi (9) yang melekat pada bagian luar nosel penghubung (6) sebagai pengencang nosel penghubung (6). (Gambar 2)

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 31 Oktober 2017
  • Detail
Paten

Proses Pembuatan Protein Human Interferon Alfa-2A Menggunakan Ragi Metilotropik Pichia Pastoris

-

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 31 Oktober 2017
  • Detail
Paten

PROSES PEMBUATAN PENYERAP GELOMBANG MIKRO BERBASIS La-Ba-Fe-Mn-Ti-O

Invensi ini berkaitan dengan proses pembuatan penyerap gelombang mikro berbasis La-Ba-Fe-Mn-Ti-O dari bahan bahan baku lanthanum oksida (47-51% berat), barium karbonat (14-16% berat), besi oksida (9-10% berat), mangan karbonat (15-19% berat), dan titanium dioksida (7-12% berat) dengan menggunakan reaksi padatan melalui metode wet milling. Diawali dengan proses penimbangan bahan baku, proses mencampur, mengeringkan, menggerus, memanaskan, menghaluskan, kemudian dilanjutkan dengan proses karakterisasi material. Hasil karakterisasi yaitu analisis fasa menunjukkan bahwa sampel memiliki fasa tunggal, dengan dengan struktur monoklinik (I 1 2/c 1) dan nilai parameter kisi a, b, c, dan β masing-masing adalah 5,553(1) Å, 5,539(1) Å, 7,819(1) Å, dan 89,92(1)o dengan komposisi sesuai dengan yang diharapkan. Analisis morfologi dan ukuran partikel menunjukkan bahwa partikel berbentuk bulat (sperichal) dengan ukuran 50-150 nm. Sampel bersifat feromagnetik dengan nilai medan koersivitas 300-400 Oe. Nilai refleksi loss (RL) sebesar sebesar -20,96 dB pada frekuensi 10,78 GHz. Dengan demikian bahan penyerap gelombang mikro berbasis La-Ba-Fe-Mn-Ti-O pada frekuensi Xband yang dapat diaplikasikan untuk pigmen cat.

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 06 Oktober 2017
  • Detail