Pencarian Hak Kekayaan Intelektual

Paten

Alat Untuk Memancarkan Dan Menerima Gelombang Radio Pada Frekuensi Ultra Wide Band (UWB)

Invensi ini mengenai alat untuk mendeteksi logam yang terletak di bawah permukaan tanah (subsurface) dengan cara memancarkan dan menerima gelombang frekuensi radio Ultra Wide Band (UWB). Invensi ini terdiri atas 3 buah lengan antena yang bekerja pada saat yang bersamaan untuk mengadaptasi terhadap lebih dari 1 pulsa dan juga mampu meredam distorsi gelombang yang ditimbulkan. Invensi ini dijelaskan dalam gambar 1 yang memperlihatkan lengan antena yang terdiri dari 3 buah batang logam (1, 2, 3) dengan posisi membentuk sudut satu sama lain dimana batang-batang logam ini disambung dengan lengan beban (4, 5, 6) yang diposisikan sejajar satu sama lain dan feeder point (13) untuk mempertemukan masing-masing batang logam yang diletakkan pada suatu pelat PCB.

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 02 November 2006
  • Detail
Paten

Formulasi Pakan Monogastrik Dan Proses Pembuatannya

Invensi ini berkenaan dengan pakan monogastrik, dengan formulasi, terdiri dari onggok, limbah kitin kitosan, mineral dan air panas yang kemudian difermentasi menggunakan mikroba pengurai berupa biomassa kapang Aspergillus niger dalam bentuk inokulum cair maupun padat, yang proses pembuatannya melalui tahapan sterilisasi campuran onggok dan garam-garam anorganik, sterilisasi limbah kitin kitosan, pencampuran inokulum cair maupun padat, campuran onggok dan garam-garam anorganik, limbah kitin kitosan dan air panas, fermentasi campuran pada wadah tertutup selama 4-15 hari atau sampai tumbuh miselium berwarna putih secara merata pada permukaan media, pemanenan hasil fermentasi, pengeringan hasil fermentasi menggunakan sinar matahari selama 2 hari atau oven pada suhu 80°C selama 12 jam hingga mencapai kadar air 12-15%, pencetakan pelet dengan menggunakan peletizer dan crumbling. Invensi ini mampu menghasilkan pakan dosis tunggal untuk monogatrik dengan kandungan protein berkisar antara 10-24% dengan kandungan asam amino metionin 38.55%.

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 02 November 2006
  • Detail
Paten

Komposisi Mineral Alam untuk Penguatan Beton

invensi ini berkaitan dengan suatu metoda untuk meningkatkat kekuatan beton (mortar), khususnya dengan cara menambahkan bubuk mineral alam yang berukuran nano sehingga kekuatan beton meningkat. Invensi ini diwujudkan dengan cara menambahkan mineral alam yang digunakan sebagai pozolan yang kandungan utamanya berupa silika dengan komposisi kimia 39,7-90,1% yang telah dihancurkan hingga berukuran 30-50.000 nm, atau lebih disukai berukuran 30-500 nm dan berfase amorf. mineral alam tersebut selanjutkan dicampurkan kedalam adonan beton (mortar) basah dengan prosentase perbandingan mineral alam terhadap semen sebanyak 1-30% atau lebih baik lagi antara 8-12%, sehingga kekuatan dan daya tahan terhdap susana asam dari beton (mortar) tersebut meningkat hingga mencapai 2 kali lipat.

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 18 Juli 2006
  • Detail
Paten

Sari Tempe Kental Manis Dan Proses Pembuatannya

Suatu sari tempe kental manis yang terbuat dari bahan baku tempe segar dengan tingkat kematangan fermentasi minimal 90% yang dipekatkan terlebih dahulu hingga mencapai kekentalan 35-36,5%, dengan kandungan komposisi dan formulasi untuk sari tempe kental rasa manis standar dicirikan dengan formulasi terdiri dari: sari tempe kental dicampur dengan bahan pemanis berupa gula putih atau sakarosa atau bahan pemanis alami atau bahan pemanis buatan lainnya dengan perbandingan 35 - 37.5% sari tempe kental : 60 - 65% bahan pemanis dan Untuk formulasi sari tempe kental rasa manis lainnya dicirkan dengan formulasi terdiri dari : sari tempe kental dicampur dengan bahan pemanis berupa gula putih atau sakarosa atau bahan pemanis alami atau bahan pemanis buatan lainnya ditambah dengan bahan lain sebagai penambah rasa (flavouring), warna (Colouring) atau tujuan lainnya (Functional additive/suplemen) dengan perbandingan L 35- 36.5% sari tempe kental : 60 - 62.5 % bahan pemanis : 1 - 5% baham penambah rasa, flavour, warna atau bahan untuk tujuan lainnya, dapat dikonsumsi sebagai minuman dengan cara diseduh atau dapat ditambahkan kepada makanan atau minuman sebagai penambah rasa atau pelengkap zat gizi.

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 24 Januari 2006
  • Detail
Paten

Sabun Sirih Padat Transparan

Sabun sirih transparan atau tembus pandang (translucent) sebagai pembersih dan kesehatan, dicirikan dengan komposisi dan formulasi kandungan bahan yang terdiri atas 10-20% gula pasir dan 11-12% destilat sirih , 8-9% glyserin dan 2-2,5% propylen glycol, ditambah bahasn dasar lainnya dengan susunan komposisi asam stearat sebanyak 8-8,5%, Butil Hidroksin Toluena (BTH) sebanyak 0.3-0,35%, alkohol 90% sebanyak 10-20%, ricini oil sebanyak 1-1,5%, minyak kelapa 27,30%, 5.5-^% NaOH, 5.5-6% aqua DM, texapon sebanyak 0,5-1.0% diikuti CAB-30 sebanyak 3-3.5%, serta pewarna dan pewangi yang ditambahkan sesuai kebutuhan, dengan proses formulasinya terdiri dari beberapa tahapan, meliputi pengelompokan bahan dasar menjadi empat kelompok menurut sifat fisik dan kimianya, pencampuran bahan dasar menurut kelompoknya masing-masing, pencetakan sesuai ukuran dan proses karantina (aging) sabun sirih padat transparan hasil cetakan.

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 24 Januari 2006
  • Detail
Paten

Bahan Makanan Campuran Berbasis Tempe

Invensi ini berhubungan dengan formulasi bahan makanan campuran tempe dengan bahan lainnya berbentuk tepung yang dapat dijadikan makanan (kudapan atau kue) atau dimasak sebagai bubur dengan nilai gizi tinggi, menggunakan bahan utama tempe ditambah tepung sumber karbohidrat yang berasal dari biji-bijian atau umbi-umbian atau sumber karbohidrat dari bahan lainnya masing-masing sebesar 62% atau kombinasi dari bahan sumber karbohidrat tersebut hingga mencapai kadar sebesar 62%, tepung sumber protein dari bahan nabati sebesar 12%, tepung sumber protein hewani atau sumber protein lainnya sebesar 20%, dimana ketiga jenis bahan tersebut, masing-masing diproses terlebih dulu melalui tahapan pemasakan,pengeringan,penggilingan,kemudian dicampurkan dengan ditambah bahan lain sesuai kebutuhan sehingga menjadi bahan cmapuran makan bersasis tempe yang siap dipakai sebagai bahan dasar yang siap diolah. Secara makro kandungan untuk tujuan konsumsi anak - anak balita bahan campuran berbasis tempe mengandung protein 15-25%, lemak 1-2,5%, karbohidrat 68-79%, air 1-4%, vitamin dan mineral pada kondisi yang cukup,kandungan kalorinya 3,85 Kkal per kg bahan. Untuk tujuan konsumsi anak usia sekolah dan manula mengandung protein 10-17%, lemak 1-2,5%, karbohidrat 71-84%, air 1-4%, vitamin dan mineral pada kondisi yang cukup, kandungan kalorinya 3,75 Kkal per kg bahan.

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 24 Januari 2006
  • Detail
Paten

Pasak Bambu Komposit, Proses Pembuatannya dan Penggunaannya

Suatu pasak dari bahan bambu komposit berbagai jenis bambu yang mempunyai bagian luar daging bambu dengan kerapatan lebih dari 1,0 g/cm³, berbentuk batang (stick) bulat memanjang, digunakan dalam konstruksi bangunan kayu modern, berupa dowel dengan kerapatan 1,0 - 1,5 g/cm3 sehingga mempunyai kekuatan setara dengan logam, dibuat melalui langkah-langkah berikut: bambu bulat diubah menjadi suatu bilah tanpa buku dengan ukuran panjang 330 mm, lebar 20 mm dan tebal 9 mm, kemudian dikeringkan hingga diperoleh bilah bambu dengan kadar air 6%, setelah diberi perekat PF (Phenol Formaldehyde), kemudian disusun sejajar dan dipres, dengan 2 tahapan pengepresan, yaitu pengepresan dingin dan pengepresan panas.

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 23 November 2005
  • Detail
Paten

Metoda dan Alat Kontrol Reaktor Esterifikasi Pembuatan GMS

Invensi ini adalah suatu alat dan cara mengendalikan proses yang cocok untuk aplikasi pada produksi skala industri pembuatan surfaktan, berupa suatu metoda dan alat kontrol reaktor esterifikasi yang digunakan untuk mereaksikan asam stearat, gliserol dan katalis (KOH) untuk membuat produk surfaktan yang disebut Gliserol Mono Stearat (GMS) dari bahan-bahan turunan minyak sawit mentah, menggunakan sebuah reaktor semi-batch dengan proses digital, terdiri dari beberapa komponen utama dengan berbagai fungsi yang terintegrasi, dilengkapi dengan: alat penukar panas berupa spiral tube, katup pipa air masuk, katup pipa air keluar, chiller, dan kontroler chiller. Dioperasikan dengan kategori menjadi 3 mode yaitu: 1) mode strat-up, 2) mode operasi, 3) mode shut-down. Sedangkan metoda yang diusulkan berupa struktur kontroler, cara pengaturan proses dan cara pengoperasian kontroler, dimana struktur sistem kontrol menurut invensi ini memiliki modul pengambilan keputusan, modul basis data, modul model kinematika optimum, modul kontrol feeding berfungsi mengatur feeding material, modul kontrol pengaduk berfungsi mengatur kecepatan putar pengaduk agar reaktan, katalis dan produk di dalam reaktor menjadi homogen, modul kontrol suhu, dan komponen pengurangan, dijalankan dengan program komputer yang telah di-instal ke dalam kontroler utama.

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 17 Oktober 2005
  • Detail
Paten

Lidah Buaya Celup

Lidah buaya celup berupa suatu bahan minuman kesehatan yang terbuat dari daun lidah buaya dan ramuan tanaman obat dengan formulasi perbandingan 80% lidah buaya dan 20% ramuan tanaman obat ditambah aroma khas, diproses dengan tahapan penyortiran bahan daun lidah buaya segar, pencucian dengan air bersih, penirisan, blancing, pengirisan, pengeringan, peremukan atau penghancuran, penyaringan dengan screen 20 mesh, pengkondisian dalam ruang inkubator selama 72 jam, formulasi, sterilisasi dan kemudian dikemasan dengan menggunakan model pengemasan berupa sachet celup kertas kasa dengan ukuran berat isi minuman seduh aloe vera 1,85 gram/sachet, panjang 5,5 cm dan lebar 4 cm, sachet dibungkus lagi dengan metlizing dan dibungkus dalam karton dengan isi tiap karto 20 kantong, sehingga bisa awet mempunyai daya simpan yang panjang aman dari kontaminasi dan menjadi suatu bahan minuman siap seduh dan celup.

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 07 September 2005
  • Detail
Paten

Alat Penghancur Jarum Suntik

Suatu metoda dan alat penghancur jarum suntik, dimana jarum suntik sekali pakai dihancurkan dengan proses mekanis digeserkan terhadap batu gerinda dengan putaran antara 3000 rpm-4000 rpm, pada kondisi membara menimbulkan suhu panas tinggi, dalam waktu 10 detik dapat menghancurkan jarum suntik yang terbuat dari baja tahan karat (stainless steel) menjadi partikel-partikel serbuk berukuran Ø 0,2 µ sampai dengan Ø 1,0 µ didalamnya. Alat penghancur jarum suntik dirancang portable, terdiri dari bagian landasan dan rangka (1) sebagai penopang motor listrik (14) dan rumah batu gerinda (7), dimana batu gerinda (8) diputarkan oleh motor listrik (14) dihubungkan oleh sebuah poros (11) dimana poros (11) tersebut duduk pada bantalan (bearing) (12), pada rumah batu gerinda (7) dipasang suatu pengarah jarum (9) yang akan menghancurkan jarum bekas pakai, partikel serbuk limbahnya ditampung dalam suatu wadah berbentuk sejenis botol obat (3), diletakan diatas dudukan suatu pelat bersifat pegas (2) guna memudahkan bongkar pasang wadah serbuk limbah (3) dan untuk mengoperaskan alat ini dipasang tombol tekan On/Off (18) yang diletakan pada panel (16) dibagian belakang alat.

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 12 Mei 2005
  • Detail