Pencarian Hak Kekayaan Intelektual

NORI SUBSTITUSI BERBAHAN DASAR ALGA HIJAU ULVA spp. DAN PROSES PEMBUATANNYA
Invensi ini berkaitan dengan lembaran tipis produk pangan yang selanjutnya disebut nori substitusi berbahan dasar alga hijau Ulva spp. yang dibuat tanpa adanya penggunaan alga jenis lainnya maupun adanya penambahan bahan tambahan pangan yang berfungsi sebagai bahan pengisi, bahan penjendal, bahan pengikat dan/atau bahan pemlastis apapun, melainkan yang berasal dari alga hijau itu sendiri yang disebut ulvan yang diperoleh selama proses pembuatannya. Nori substitusi pada invensi ini memiliki kadar air 15,23 – 17,45% (wb), abu 8,12 – 9,39% (db), lemak kasar 0,12 – 0,24 % (db), protein terlarut 1,49 – 1,84 mg/100 g (db), ketebalan 0,11 – 0,12 mm, kecerahan (nilai L*) 25,61 – 30,65, intensitas warna hijau (nilai a*) -0,67 - -1,28 dan warna kuning (nilai b*) 5,93 – 10,96, kandungan klorofil a 21,57 – 49,20 mg/100 gram (db) dan karotenoid 23,70 – 56,32 mg/100 gram (db), kekuatan sobek 6,01 – 13,56 kg/cm2 dan total fenol 1,43 – 1,62 mg/100 gram (db). Proses pembuatan nori substitusi berbahan dasar Ulva spp. pada invensi ini terdiri dari tahapan-tahapan: perendaman, sortasi dan pencucian, penirisan, pencacahan, pencetakan, pengeringan dan pengemasan.
- Paten
- Publikasi
- - 10 November 2023
- Detail

METODE PRODUKSI ENZIM AMILOGLUKOSIDASE DARI KAPANG Aspergillus niger MENGGUNAKAN SUBSTRAT LIMBAH BUAH-BUAHAN
Invensi ini berkaitan dengan suatu metode untuk produksi enzim miloglukosidase (AMG) yang dihasilkan dari kapang Aspergillus niger dengan menggunakan limbah buah-buahan seperti limbah kulit pisang, bonggol nanas, biji durian, biji alpukat, dan biji nangka. Metode produksi enzim AMG menurut invensi ini dilakukan dengan menggunakan sistem fermentasi substrat padat (SSF) melalui tahapan perbanyakan kultur kapang; penginokulasian kultur kapang ke dalam substrat; inkubasi substrat; ekstraksi enzim; pengukuran aktivitas enzim, kadar protein, dan aktivitas spesifik enzim. Enzim AMG yang dihasilkan memiliki aktivitas sebesar 221,8-488,2 U/mL, kadar protein sebesar 10,7-45,9 mg/mL, dan aktivitas spesifik sebesar 7.649,9-29.574,8 U/g.
- Paten
- Publikasi
- - 10 November 2023
- Detail

Media dan Proses Pembentukan Shootlet Anggrek Coelogyne Marthae S.E.C Sierra Secara In Vitro
Invensi ini berkenaan dengan formulasi bahan untuk media dan proses pembentukan shootlet anggrek Coelogyne marthae S.E.C Sierra melalui proses kultur jaringan. Formulasi media, merupakan modifikasi dari media dasar Vacin and Went, yang ditambahkan myo inositol 50 – 100 mg, Zat Pengatur Tumbuh (ZPT) dengan konsentrasi 0.1 -0.3 ppm NAA, 100-150 ml air kelapa dan gelrite 2 – 4 gram per liter yang berfungsi untuk menginduksi tunas dan memberikan respon menghasilkan tunas 2 – 3 tunas per eksplan. Adapun proses pembentukan shootlet dengan tahapan (1) pemeliharaan dan persiapan dan tanaman induk sebagai sumber eksplan, (2) Pemilihan eksplan, (3) Sterilisasi eksplan, (4) Penanaman eksplan pada media Induksi Tunas, (5) Inkubasi eksplan dalam lingkungan terkendali, dan (6) Pendewasaan eksplan yang respon menjadi shootlet.
- Paten
- Terdaftar - Formalitas Terpenuhi
- - 10 November 2023
- Detail

FORMULA NATA DE PINNATA BERBAHAN DASAR NIRA AREN DAN PROSES PEMBUATANNYA
Invensi ini berkaitan dengan formula nata de pinnata berbahan dasar nira aren (Arenga pinnata Merr.). Tujuan invensi ini untuk menyediakan nira aren dapat dapat digunakan sebagai bahan dasar alternatif dalam pembuatan nata yaitu jenis makanan penyegar atau pencuci mulut (food dessert). Invensi ini berkaitan dengan komposisi atau formulasi nata de pinnata yang terdiri dari 2 tahap. Formula untuk pembiakan bakteri starter Acetobacter xylium berbahan dasar nira aren terdiri dari nira aren 600 mL, ammonium sulfat (ZA) 0,1-0,2%, asam cuka 1,5-2,0% dan bibit bakteri Acetobacter xylium 20 mL. Formula pembuatan nata de pinnata lembaran dengan menyaring nira aren segar dan rasa manis sebanyak 800 mL, dipanaskan hingga mendidih dan ditambahkan 0,1-0,2 % amonium sulfat (ZA), 1,5-2,0% asam cuka, larutan panas diaduk hingga larutan homogen dan dibiarkan selama 5 menit. Larutan homogen selanjutnya dimasukkan ke nampan plastik (baki fermentasi) ukuran 30 x 20 x 4 cm (p x l x t), permukaan nampan ditutup dengan kertas koran dan didingankan selama 2 jam. Larutan dingin dalam nampan diinokulasi dengan menambahkan larutan starter hasil pembiakan sebanyak 200 mL, selanjutnya nampan ditempatkan dalam ruangan dengan suhu 28-30 °C dan difermentasi selama 9-11 hari. Setelah proses fermentasi selesai, nata de pinnata lembaran siap dipanen.
- Paten
- Terdaftar - Formalitas Terpenuhi
- - 10 November 2023
- Detail

Metode Induksi Pembentukan Syncytia SARS-CoV-2 Melalui Kotransfeksi Satu Populasi Sel HEK293T
Invensi ini berhubungan dengan metode induksi pembentukan syncytia SARS-CoV-2 melalui kotransfeksi satu populasi sel 293T, lebih khusus lagi, invensi ini berhubungan dengan metode induksi pembentukan syncytia SARS-CoV-2 melalui transfeksi sel 293T dengan beberapa plasmid untuk mengekspresikan protein spike dari SARS-CoV-2, target reseptor hACE2 dan TMPRSS2, serta biosensor GFP sebagai model uji penghambatan pembentukan syncytia in vitro. Invensi ini melibatkan proses transfeksi beberapa plasmid menggunakan PEI dengan rasio DNA-PEI 1:3 tidak terbatas pada 24-well plate. Dengan menggunakan metode yang diklaim dalam invensi ini, induksi pembentukan syncytia telah berhasil diperoleh. Klaim invensi meliputi, perbandingan plasmid untuk melakukan kotransfeksi pada satu populasi sel HEK293T serta waktu inkubasi untuk melakukan transfeksi dan pengamatan pembentukan syncytia.
- Paten
- Terdaftar - Formalitas Terpenuhi
- - 10 November 2023
- Detail

Metode Ekstraksi dan Jenis Pelarut Analisis Klorofil Daun Padi
Invensi ini berhubungan dengan metode ekstraksi senyawa klorofil dari daun padi (Oryza sativa), dimana metode tersebut dilakukan dengan menggunakan liquid nitrogen untuk mempermudah penggerusan dan vortex pada konsentrasi dimetil sulfoksida yang optimum dan lebih cepat, sehingga lebih aplikatif penggunaannya ditingkat industri. Ekstrak klorofil menggunakan dimetil sulfoksida mengandung senyawa total klorofil sebesar 15,23 μL/mg bobot basah daun.
- Paten
- Terdaftar - Formalitas Terpenuhi
- - 10 November 2023
- Detail

ALAT BANTU LENGAN EKSOSKELETON UNTUK PEMANEN KELAPA SAWIT
Suatu alat bantu lengan eksoskeleton untuk pemanen kelapa sawit, menurut invensi ini, yang terdiri dari: bagian lengan bantu kanan dan kiri (1) untuk menopang lengan atas, bawah dan pipa egrek atau dodos dan memberikan energi iso-elastis saat panen dan muat kelapa sawit, bagian rangka punggung (2) untuk menopang punggung pemanen kelapa sawit dan menopang bagian lengan bantu kanan dan kiri (1), bagian penggendong (3) untuk menggendong bagian lengan bantu kanan dan kiri (1) dan bagian rangka punggung (2) pada tubuh pemanen kelapa sawit dan menopang leher pemanen kelapa sawit, bagian sendi penghubung antara bagian lengan bantu kanan dan kiri (1) dengan bagian rangka punggung (2) kanan dan kiri (4) untuk menghubungkan bagian lengan bantu kanan dan kiri (1) dengan bagian rangka punggung (2).
- Paten
- Terdaftar - Formalitas Terpenuhi
- - 10 November 2023
- Detail

Formulasi Minuman Cokelat Instan yang Mengandung Vitamin C dan Memiliki Aktivitas Antioksidan dengan Penambahan Bubuk Jeruk Nipis dan Proses Pembuatannya
Invensi ini berhubungan dengan suatu minuman instan, yaitu minuman cokelat instan yang mengandung vitamin C dan memiliki aktivitas antioksidan dengan penambahan bubuk jeruk nipis, dimana proses pembuatan bubuk jeruk nipis menggunakan metode foam mat drying. Tujuan invensi ini untuk memberikan alternatif diversifikasi minuman cokelat instan yang mengandung vitamin C dan memiliki aktivitas antioksidan dengan penambahan bubuk jeruk nipis. Produk minuman cokelat menurut invensi ini diformulasi dari bahan-bahan meliputi bubuk cokelat, krimer, gula, bubuk jeruk nipis, dan garam. Minuman cokelat instan menurut invensi ini mengandung vitamin C sebesar 0,25 mg/ 100 g dan memiliki aktivitas antioksidan sebesar 41,43%.
- Paten
- Terdaftar - Formalitas Terpenuhi
- - 10 November 2023
- Detail

FORMULASI KRIM BIBIR (LIP CREAM) DARI LEMAK TENGKAWANG (Shorea mecistopteryx) DAN LIGNIN TANDAN KOSONG KELAPA SAWIT (Elaeis guineensis)
Invensi ini menyediakan suatu proses pembuatan formulasi krim bibir (Lip Cream) dengan bahan dasar utama adalah lemak Tengkawang (green butter) berasal dari biji pohon Tengkawang (Shorea mecistopteryx), kemudian dilakukan penambahan lignin tandan kosong kelapa sawit (Elaeis guineensis)sebagai agen aktif. Fungsi agen aktif lignin adalah untuk meningkatkan dan memperbaiki sifat dasar bahan utama lemak tengkawang. Labih lanjut, krim wajah dengan lemak tengkawang dan lignin sebagai agen aktifnya berpotensi untuk meingkatkan penyerapan krim ke wajah dengan baik, memberikan efek lembab lebih tahan lama di kulit, sekaligus dapat mencegah perubahan warna kulit bibir, sekaligus melindunginya dari paparan sinar matahari yang ekstrim (anti UV). Invensi ini berupa suatu formulasi dasar krim wajah dari lemak Tengkawang dan Lignin dengan komposisi : lemak tengkawang (10-16%), lignin (2-4%), lilin lebah (16%), minyak castor (30%), minyak kelapa/VCO (10-15%), caprylic/capric triglyceride (10-12%), butylated hydroxytoluene (0,25%),lalu dipanaskan pada suhu 70-80 derajat Celcius. Kemudian, fase pendinginan (45 derajat Celcius) sambil dicampurkan aditif lainnya, dengan komposisi : CI. 77891/Titanium dioxide (4%), CI. 16255/Ponceau 4R(2%), CI. 77019/mica (1%), phenoxyethanol (1%), orange essential oil (0,75%) terus diaduk hingga tercampur rata dan homogen sampai suhu turun.
- Paten
- Terdaftar - Formalitas Terpenuhi
- - 10 November 2023
- Detail

FORMULASI KRIM WAJAH (FACIAL CREAM) DARI LEMAK TENGKAWANG (Shorea mecistopteryx) DAN LIGNIN TANDAN KOSONG KELAPA SAWIT (Elaeis guineensis)
Invensi ini menyediakan suatu proses pembuatan formulasi krim wajah (Facial Cream) dari lemak Tengkawang (green butter) berasal dari biji pohon Tengkawang (Shorea mecistopteryx) dengan penambahan lignin tandan kosong kelapa sawit (Elaeis guineensis)sebagai agen aktif untuk meningkatkan dan memperbaiki sifat dasar bahan utama lemak tengkawang. Krim wajah dengan lemak tengkawang dan agen aktif lignin berpotensi untuk meningkatkan penyerapan krim ke wajah dengan baik, memberikan efek lembab lebih tahan lama di kulit, sekaligus dapat mencegah kulit dari paparan sinar matahari yang ekstrim (anti UV). Invensi ini berupa suatu formulasi dasar krim wajah dari lemak Tengkawang dan Lignin dengan komposisi : lemak tengkawang (8-16%), lignin (2-4%), lilin emulsi (5%), isopropyl palmitate (5%), asam starat (1,5%), setil alkohol (1,5%), butylated hydroxytoluene (0,25),lalu dipanaskan pada suhu 70-80 derajat Celcius (fase minyak). Kemudian, pembuatan fase air, dengan komposisi : gliserin (5%), dicampurkan dengan hydroxyethylcellulose (0,45%), propanediol (5%), allantoin (0,3%) dan aquades/air destilasi (30-40%), lalu dipanaskan pada suhu 75-85 derajat Celcius. Selanjutnya fase air dan fase minyak dicampur sedikit demi sedikit sambil diaduk terus dengan cepat (fase pendinginan), lalu ditambahkan rose hydrosol (25 %), phenoxyethanol (1%) sampai suhu turun, terus diaduk hingga tercampur rata dan homogen.
- Paten
- Terdaftar - Formalitas Terpenuhi
- - 10 November 2023
- Detail