Pencarian Hak Kekayaan Intelektual

Paten

SISTEM PEMETAAN RADIASI NUKLIR

Invensi ini menyediakan suatu sistem pemetaan radiasi nuklir menggunakan GPS satelit, GSM satelit, sistem modul portable GPS Surveimeter, sistem detektor radiasi, Sistem modul GIS penampil dan sumber radiasi. Invensi ini menyediakan sistem pemetaan radiasi nuklir dengan modus operasi secara single on line yaitu dengan menggunakan GPS satelit data informasi koordinat lokasi GPS surveimeter dapat pantau melalui modul sistem GPS penerima secara bersamaan dengan laju paparan radiasi dari sistem detektor radiasi nuklir melalui sistem pembentuk pulsa detektor selanjutnya diproses di mikrokontroller. Kedua data informasi koordinat lokasi dan laju paparan radiasi selanjutnya dikirim menggunakan GSM pengirim melalui GSM satelit. Data informasi koordinat lokasi dan laju paparan diterima melalui GSM satelit diterima oleh GSM penerima dan diproses untuk pemisahaan antara data koordinat lokasi dan laju paparan radiasi untuk bisa dianalisis melalui sistem GIS penampil. Invensi ini menyediakan sistem operasi secara off line yaitu dengan menggunakan GPS satelit data informasi koordinat lokasi GPS surveimeter dapat dipantau melalui GPS penerima secara bersamaan dengan laju paparan radiasi melalui sistem detektor radiasi nuklir. Kedua informasi koordinat lokasi dan laju paparan radiasi selanjutnya disimpan dalam memori, serta melalui USB yang dapat ditampilkan di komputer.

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 25 Mei 2012
  • Detail
Paten

PROSES PEMBUATAN GRAF TULANG DEMINERALISASI STERIL RADIASI

Invensi ini berupa proses pembuatan tulang demineralisasi steril radiasi yang berbentuk kubus, chip dan granul. Proses penghilangan lemak dilakukan dengan merendam tulang dalam kloroform:metanol (1 : 1) selama 2 jam pada suhu kamar, pengeringan dilakukan dibawah laminar air flow selama 24 jam. Untuk mendapatkan tulang yang berbentuk bubuk/granul tulang digiling dengan grinder dengan kecepatan sampai 5000 rpm. Demineralisasi dilakukan dalam larutan asam klorida 0,6 M pada suhu kamar dan pengeliringan dilakukan dalam liofilisasi sehingga didapatkan kadar air sampel tulang <5%. Sterilisasi dilakukan dengan cara radiasi berdasarkan kandungan bioburden. Maksimal bioburden adalah 1,5 koloni/sampel sehingga dosis untuk sterilisasi 15 kGy.

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 25 Mei 2012
  • Detail
Paten

HIDROGEL ABSORBEN BERBASIS KITOSAN DAN PROSES PEMBUATANNYA DENGAN TEKNOLOGI RADIASI

Invensi ini berupa hidrogel adsorben berbasis kitosan yang dibuat menggunakan teknologi iradiasi dalam bentuk serbuk atau membran untuk dapat digunakan untuk adsorpsi ion logam berat. larutan kitosan dalam asam akrilat atau derivatnya dengan komposisi kitosan 1 gram hingga 3 gram dan asam akrilat 10 gram hingga 20 gram dihomogenkan, dikemas dalam kantong plastik atau kaca. Kemudian diiradiasi secara simultan dengan gamma atau berkas elektron. Hidrogel hasil iradiasi selanjutnya diproses menjadi serbuk atau hidrogel dalam bentuk membran langsung dapat diperoleh dari hasil iradiasi.

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 25 Mei 2012
  • Detail
Paten

PROSES PRODUKSI RE2O3 DARI MONASIT BEBAS ZAT RADIOAKTIF

Monasit banyak terdapat di Indonesia terutama di pulau Bangka dan pulau Belitung, yang diperoleh sebagai hasil samping penambangan timah maupun sebagai bahan galian. Telah diperoleh proses pengolahan monasit menjadi RE2O3, dilakukan dengan metode basa dan melalui tahapan-tahapan yaitu dekomposisi, filtrasi I, pelarutan parsial, filtrasi II, pengendapan uranium dan torium, filtrasi III, pengendapan rare earth hidroksida/RE(OH)3, filtrasi IV, pemanggangan, dan penggerusan produk Rare Earth oksida/RE2O3. Pada tahap penggerusan, monasit digerus sampai halus dengan ukuran butiran -325 mesh, monasit tersebut lalu didekomposisi dengan perbandingan monasit : NaOH : air = 1 : 1,5 : 1,0 , suhu 135-1450 C dan waktu dekomposisi 4-5 jam, hasil dekomposisi difiltrasi dan dicuci dengan air panas sampai dengan pH filtrat 8–9, endapan hidroksida basah hasil filtrasi dilarutkan dengan asam klorida/HCl pekat pada pH 2,0-3,2 suhu 60-700 C dan waktu pelarutan 1–1,5 jam, hasil pelarutan difiltrasi dan dicuci dengan larutan asam klorida/HCl pH 2,0-3,2 sebanyak 2-3 kali berat umpan pelarutan parsial, filtrat hasil filtrasi diendapkan uranium dan toriumnya dengan NH4OH 2,5–3N pada pH 5,8-5,9 suhu kamar dengan waktu pengendapan 0,5-1 jam, hasil pengendapan difiltrasi dan dicuci dengan larutan NH4OH pH 5,8-5,9, kemudian dilakukan pengendapa n RE(OH)3 dengan NH4OH pekat pada pH 8,0–9,0 suhu kamar dengan waktu pengendapan 0,5-1 jam, endapan rare earth hidroksida basah hasil pengendapan difiltrasi lalu dipanaskan/dipanggang pada suhu 900-10000 C selama 1-3 jam, hasil pemanggangan kemudian digerus dan diayak yang hasilnya produk RE2O3 dengan ukuran butiran yang lebih halus.

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 25 Mei 2012
  • Detail
Paten

Proses Pembuatan Bahan Kimia Tambahan Untuk Pengolahan Karet Dan Produk Yang Dihasilkannya

-

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 18 April 2012
  • Detail
Paten

Peralatan Dan Metode Untuk Produksi Serbuk Hidroksiapatit

-

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 18 April 2012
  • Detail
Paten

Sistem Pembakaran Menggunakan Multi Bahan Bakar Pada Kompor Tekan

-

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 18 April 2012
  • Detail
Paten

Sistem Sambungan Wing Terhadap Fuselage Yang Digunakan Pada Pesawat Udara Nir Awak

-

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 18 April 2012
  • Detail
Paten

Vitamin A Terenkapsulasi Dalam Nanopartikel Kitosan

-

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 18 April 2012
  • Detail
Paten

Proses Produksi Xilanase dan Xilooligosakarida

-

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 18 April 2012
  • Detail