Pencarian Hak Kekayaan Intelektual

Paten

METODE PEMBUATAN PROPELAN KOMPOSIT DENGAN DISTRIBUSI PARTIKEL YANG MERATA DENGAN PENGGUNAAN HOPPER

Metode pembuatan propelan komposit dengan distribusi partikel yang merata dengan penggunaan hopper melalui tahapan sebagai berikut: menyiapkan bahan baku, mengatur kondisi operasional reaktor (suhu, tekanan, kecepatan pengadukan), memasang hopper untuk memasukkan bahan baku, memasukkan bahan resin ke dalam reaktor, mengaduk resin, memasukkan bahan plasticizer, mengaduk campuran, memasukkan bahan baku oksidator ukuran kasar melalui hopper, mengaduk campuran, memasukkan bahan baku oksidator ukuran melalui hopper, mengaduk campuran, memasukkan bahan baku oksidator ukuran halus melalui hopper, mengaduk campuran, memasukkan bahan solid fuel melalui hopper, mengaduk campuran, memasukkan bahan bahan pengikat, memasukkan bahan serbuk aditif, mengaduk campuran, memasukkan bahan pengeras ke dalam campuran, mengaduk campuran, menuangkan campuran propelan ke dalam cetakan, memasukkan mandrel ke dalam cetakan, memanaskan cetakan berisi propelan ke dalam oven sampai matang, mendiamkan cetakan berisi propelan pada suhu kamar sampai tidak terjadi perubahan sifat fisik dan kekerasan, melepaskan mandrel dan propelan dari cetakan. Propelan yang dihasilkan memiliki distribusi partikel merata dengan perbedaan berat jenis kurang dari 3%. Propelan dapat dicetak dengan baik, memiliki viskositas kurang dari 20.000 poise dalam rentang 0-4 jam.

  • Paten
  • Pemeriksaan Substantif Tahap I
  • - 23 Desember 2020
  • Detail
Paten

PERANGKAT BERGERAK OTOMATIS DAN MODULAR PENSTERILISASI RUANGAN MENGGUNAKAN SINAR ULTRAVIOLET

Invensi ini berkaitan dengan perangkat pensterilisasi ruangan menggunakan sinar ultraviolet, yang dapat digerakkan secara otomatis dan manual. Perangkat ini terdiri dari kendaraan penggerak dan platform ultraviolet yang dipasang modular dan dapat melakukan disinfeksi bakteri dan virus pada ruangan atau area tertentu. Kendaraan penggerak pada invensi ini dilengkapi sekumpulan sensor untuk memetakan dan menentukan luasan area sterilisasi serta mikrokontroler yang terhubung ke unit pengendali jarak jauh. Sedangkan platform ultraviolet terdiri dari lampu ultraviolet utama dan lampu ultraviolet sekunder yang dipasang vertikal pada semua sisi. Lampu ultraviolet sekunder ditopang oleh rangka sekunder dan memiliki tiang sekunder yang dapat dinaikkan atau diturunkan sehingga lampu ultraviolet sekunder dapat berada di atas lampu ultraviolet utama untuk memperluas area sterilisasi. Platform ultraviolet juga memiliki tiang utama berbentuk teleskopik untuk menyesuaikan panjang lampu ultraviolet utama, serta memiliki lengan bentang untuk membentangkan atau mengatupkan lampu ultraviolet utama pada sisi kiri dan kanan untuk memperluas area sterilisasi. Mikrokontroler juga dipasang pada platform ultraviolet sehingga dapat dikendalikan jarak jauh. Kendaraan penggerak dan platform ultraviolet dapat bekerja secara terpisah ataupun dapat terintegrasi satu sama lain apabila kendara penggerak dan platform ultraviolet digabungkan.

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 23 Desember 2020
  • Detail
Paten

METODE PREPARASI KOLOID NANOPARTIKEL PERAK DAN PRODUK YANG DIHASILKANNYA

Invensi ini berhubungan dengan suatu komposisi produk koloid nano partikel perak pada berbagai konsentrasi serta menggunakan berbagai senyawa reduktor baik yang berasal dari kimia (asam askorbat, natrium borohidrat, trisodium sitrat), ekstrak tanaman, enzim, dan alga dan teknologi ultrasonografi. Koloid nano partikel perak ini tersusun dari bahan-bahan dasar seperti perak nitrat, zat pereduktor, senyawa pembatas (capping agent) dan stabilizer, senyawa pencangkok (grafting agent) dan media dasar yang berbasis air, minyak maupun pelarut-pelarut kimia. Dengan melihat komposisi tersebut, koloid nano partikel perak ini dapat diaplikasikan sebagai antibakteri pada berbagai produk seperti, farmasi, kosmetik, tekstil, alat-alat kesehatan, alat-alat elektronik, adsorben untuk penjernih air, cat, pestisida dan lain sebagainya. Hasil uji antibakteri menunjukan bahwa koloid nano partikel perak memiliki aktivitas antibakteri yang sangat baik terutama untuk bakteri patogen seperti E. Coli, S. Aureus, Pseudomonas, B. Substilis. Selain itu, hasil uji toksisitas menunjukan bahwa koloid nano partikel perak memiliki nilai relatif tidak berbahaya berdasarkan OECD tahun 2001, Peraturan Pemerintah RI No.74/2001 dan EPA tahun 1998.

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 23 Desember 2020
  • Detail
Hak Cipta

Aplikasi Android untuk Smart Innovated Ventilator Indonesia (SI-Venesia)

  • Hak Cipta
  • Tersertifikasi
  • - 21 Desember 2020
  • Detail
Paten

Transponder Pita Ka-K dalam Muatan Komunikasi untuk Satelit Mikro Berorbit Rendah

Sebuah transponder pita Ka-K dalam muatan komunikasi untuk satelit mikro berorbit rendah yang berfungsi sebagai relay sinyal antar satu titik dengan titik lain atau satu titik dengan beberapa titik. Transponder ini terdiri dari unit penerima pita Ka, unit pengubah frekuensi pita Ka-K, unit penguat berbasis solid state (Solid State Power amplifier) pita K dan unit antarmuka. Unit penerima pita Ka tersusun dari beberapa rangkaian yaitu , antena penerima pita Ka, band pass filter berbasis edge coupled di pita Ka dan penguat sinyal lemah (Low Noise Amplifier) di pita Ka. Sedangkan Unit pengubah frekuensi dari pita Ka ke K tersusun dari rangkaian mixer yang bekerja di pita Ka-K, local oscilator berbasis phase locked loop, dan band pass filter berbasis edge coupled di pita K. Kemudian unit penguat berbasis solid state (Solid State Power amplifier) terdiri dari rangkaian driver amplifier di pita K, power divider pita K, dua buah high power amplifier di pita K, power combiner di pita K dan antena pemancar di pita K.

  • Paten
  • Terdaftar - Formalitas Terpenuhi
  • - 21 Desember 2020
  • Detail
Hak Cipta

Peta Rekomendasi Alokasi Karamba Jaring Apung di Danau Toba

  • Hak Cipta
  • Tersertifikasi
  • - 21 Desember 2020
  • Detail
Paten

PROSES PEMBUATAN DAN KOMPOSISI INSEKTISIDA NABATI FORMULA GEL BERBAHAN AKTIF MINYAK ASIRI KAYU MANIS

Invensi ini berkaitan dengan proses pembuatan dan komposisi insektisida nabati yang terdiri dari minyak asiri kayu manis, surfaktan non ionik, bahan pemadat, bahan pengisi, bahan pengawet dan air. Komposisi insektisida sesuai invensi ini terdiri atas minyak asiri kayu manis dengan rentang 5-10%, surfaktan non-ionik dengan rentang minyak asiri kayu manis sebesar 5-10%, bahan pemadat dengan rentang 1,5-2,5%, bahan pengisi berupa maltodekstrin 5-10%, bahan pengawet Natrium benzoat 0,15-0,25%, dan air hingga volume mencapai 100%. Juga diungkapkan proses pembuatan insektisida invensi ini melalui tahapan homogenisasi larutan minyak asiri dan surfaktan, homogenasi air dan bahan pengisi, menambahkan bahan pemadat ke larutan air dan bahan pengisi, pencampuran larutan minyak asiri ke larutan bahan pemadat, penyesuaian volume akhir dan pencetakan. Invensi terkait formula gel untuk bahan penolak serangga hama gudang berbasis minyak asiri, seperti kayu manis, belum pernah dilaporkan sebelumnya. Insektisida alami ini bersifat ramah lingkungan karena menggunakan bahan-bahan yang tidak berbahaya sehingga relatif aman terhadap pengguna dan lingkungan.

  • Paten
  • Pemeriksaan Substantif Tahap I
  • - 17 Desember 2020
  • Detail
Paten

KOTAK STERILISASI MENGGUNAKAN SINAR UV-C YANG DILENGKAPI PENGGERAK PENUTUP

Invensi ini berkaitan dengan suatu kotak sterilisasi menggunakan sinar UV-C yang dilengkapi penggerak penutup untuk mendesinfeksi suatu obyek berukuran kecil dan atau tipis dari mikroba seperti bakteri, jamur dan virus. Kotak sterilisasi pada invensi ini terdiri dari: suatu kotak berupa koper yang terdiri dari suatu bagian bawah dan suatu penutup; suatu lampu UV-C yang dipasang menempel di bagian dalam penutup; suatu lampu UV-C yang dipasang menempel di bagian dalam bagian bawah; suatu switch otomatis yang dipasang pada dinding bagian dalam bagian bawah yang terhubung dengan saklar PLN dan suatu pewaktu; suatu lampu indikator yang dipasang pada dinding bagian luar bagian bawah yang terhubung dengan suatu pewaktu; yang dicirikan dengan suatu motor penggerak yang dipasang menempel pada dinding bagian dalam bagian bawah yang terhubung dengan suatu ulir; suatu penyangga memanjang yang salah satu ujungnya terhubung dengan penutup yang berfungsi menggerakkan penutup ke atas dan ke bawah; ujung lain penyangga terhubung dengan suatu kotak ulir; kotak ulir dipasang di bagian dalam bagian bawah; kotak ulir terhubung dengan ulir sehingga dapat bergerak maju dan mundur ketika ulir diputar oleh motor penggerak; dan suatu kotak penyangga ulir yang dipasang menempel pada dinding bagian dalam bagian bawah.

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 17 Desember 2020
  • Detail
Paten

KOMPOSISI MEDIUM PERTUMBUHAN UNTUK PRODUKSI Bacillus licheniformis SEBAGAI PROBIOTIK

Invensi ini berkenaan dengan suatu komposisi medium pertumbuhan untuk produksi Bacillus licheniformis sebagai probiotik udang, ikan, dan ternak. Formulasi komposisi medium dilakukan menggunakan metode Response Surface Methodology (RSM) dengan menggunakan Central Composite Design (CCD) dengan parameter yang terdiri dari campuran protein (X1), NaCl (X2), K2HPO4 (X3), dan dekstrosa (X4). Komposisi medium menurut invensi ini terdiri dari campuran protein, NaCl, K2HPO4, dan dekstrosa. Produksi Bacillus licheniformis menggunakan komposisi menurut invensi ini menghasilkan kultur dengan kerapatan sel sebesar 1,09 x 1011 CFU/mL.

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 17 Desember 2020
  • Detail
Paten

METODE PEMBUATAN NANOFLUIDA BERBAHAN DASAR AIR DAN MATERIAL NANOMAGNETIK (Fe3O4/PEG)

Invensi ini berkaitan dengan metode pembuatan nanofluida berbahan dasar air dan material nanomagnetik yaitu Fe3O4/PEG. Metode pada invensi ini terdiri dari dua tahapan utama yaitu pembuatan material nanomagnetik yang difungsionalisasi dengan polimer polietilen glikol (Fe3O4/PEG) dan mendispersikan serbuk nanopartikel Fe3O4/PEG ke dalam air. Pertama-tama prekursor besi Fe2+ dan Fe3+ dicampur dengan perbandingan 1:2 kemudian ditambahkan dengan polimer polietilen glikol (PEG) sebanyak 3 gram menjadi larutan kationik. Larutan kationik diteteskan pada larutan ammonia NH4OH 5 Molar, diaduk dengan pengaduk magnetik selama 90 menit pada suhu 80°C. Larutan didiamkan hingga terbentuk endapan. Kemudian endapan dicuci menggunakan aquadest hingga pH 7. Hasil endapan dikeringkan di dalam oven dengan suhu 50°C, kemudian digerus untuk mendapatkan serbuk kering Fe3O4/PEG. Tahap kedua adalah pendispersian serbuk Fe3O4/PEG sebanyak 0.01%wt kedalam aquadest 50 ml. Kemudian ditambahkan dispersan dengan variasi 5-20%wt, dan diaduk menggunakan sonikator selama 60 menit. Selama proses pengadukan, pH larutan diatur pada pH 8 hingga terbentuk nanofluida.

  • Paten
  • Terdaftar - Formalitas Terpenuhi
  • - 17 Desember 2020
  • Detail