Pencarian Hak Kekayaan Intelektual

Paten

KOMPOSISI BIOKOMPOSIT PLASTIK PATI TERPLASTISASI/LOGAM OKSIDA(TPS/LO)

Invensi ini berkaitan tentang komposisi biokomposit plastik pati terplastisasi/logam oksida (TPS/LO) khususnya berupa logam oksida seng oksida (ZnO) dan titanium dioksida (TiO2). Komposisi logam oksida dalam TPS/LO menurut invensi ini mengandung ZnO antara 0,1 phr hingga 2,0 phr; TiO2 0,1 hingga 2,0 phr yang memiliki karakteristik antibakteri pada zona hambat bakteri antara 9,00 mm hingga 21,25 mm; memiliki kekuatan-tarik antara 4,80 MPa hingga 7,50 MPa.

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 13 Desember 2019
  • Detail
Paten

Proses Pembuatan Nanoenkapsulan Berbasis Metabolit Sekunder Dan Produk Yang Dihasilkannya

Invensi ini berkaitan dengan proses pembuatan nanoenkapsulan berbasis metabolit sekunder hasil fermentasi aktinomisetes TP5 dan TT41 dengan kandungan senyawa bioaktif sebagai antibakteri dan antifungi serta metode pembuatannya. Nanoenkapsulan menurut invensi ini terdiri dari limbah cair tahu, molase, mikroba starter TP5 dan TT41, alginate, dan larutan CaCl2, dengan metode pembuatannya terdiri dari membuat media fermentasi dari limbah cair tahu dan molase dengan cara mensterilkan media fermentasi dalam autoclave; menumbuhkan mikroba TP5 dan TT41 pada media agar miring potato dextrose agar (PDA); menghomogenkan mikroba TP5 dan TT41 dalam media potato dextrose broth (PDB) dengan cara mensuspensikan masing-masing satu ose mikroba TP5 dan TT41 dalam media PDB; melakukan fermentasi TP5 dan TT41 pada limbah cair tahu dan molase; melakukan pemanenan hasil fermentasi; memisahkan supernatan dengan cara filtrasi dan sentrifugasi; melakukan sintesis nanoenkapsulan dari supernatan dengan cara mencampurkan alginat, cairan fermentasi, dan CaCl2; melakukan pemisahan antara supernatan dan enkapsulan dengan cara sentrifugasi; dan melakukan pengeringan enkapsulan dengan metode pengeringan beku menggunakan freeze dryer.

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 13 Desember 2019
  • Detail
Paten

MINUMAN HERBAL YANG MENGANDUNG SENYAWA BIOAKTIF ANTIDIABETES DARI DAUN SALAM DAN KULIT BATANG KAYU MANIS

Invensi ini berhubungan dengan minuman herbal yang mengandung senyawa bioaktif antidiabetes dari simplisia daun salam dan simplisia kulit batang kayu manis, di mana minuman tersebut dapat menghambat kinerja enzim alfa-glukosidase yang mampu menurunkan kadar gula darah. Minuman herbal pada invensi ini memiliki rasio antara simplisia daun salam dan kulit batang kayu manis serta air yaitu sebesar 1:20, sedemikian hingga memiliki aktivitas 90% inhibisi atau penghambatan terhadap enzim alfa-glukosidase. Minuman herbal ini dapat disiapkan melalui penyeduhan dan perebusan. Minuman herbal yang disiapkan melalui penyeduhan memiliki perbandingan simplisia daun salam terhadap simplisia kulit batang kayu manis sebesar 1:9 sampai dengan 3:7. Sedangkan Minuman herbal yang disiapkan melalui perebusan memiliki perbandingan simplisia daun salam terhadap simplisia kulit batang kayu manis sebesar 1:9 sampai dengan 5:5.

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 13 Desember 2019
  • Detail
Paten

INKLINOMETER BOREHOLE BERBASIS MODUL E-COMPASS MENGGUNAKAN PIPA PARALON SEBAGAI PEMANDU KEMIRINGAN

Invensi ini berkaitan dengan suatu inklinometer borehole berbasis modul e-compass untuk mendeteksi kemiringan dibawah tanah menggunakan pipa paralon sebagai pemandu kemiringan. Inklinometer borehole menurut invensi ini terdiri dari beberapa bagian, yaitu suatu rumahan berupa pipa silinder, penutup tabung silinder bagian atas dan bawah, masing-masing dilengkapi dengan cincin pemegang, rangkaian elektronik modul sensor inklinometer yang dicor didalam silinder paralon inklinometer serta pipa paralon sebagai pemandu kemiringan. Rangkaian elektronik modul sensor inklinometer yang berfungsi sebagai sistem sensor kemiringan pada inklinometer borehole terdiri dari komponen utama berupa sensor modul e-compass, mikrokontroler, transceiver RS-485 serta regulator tegangan. Modul e-compass sebagai sensor inklinometer dalam invensi ini terdiri atas sensor akselerometer dan magnetometer 3 dimensi; sehingga inklinometer dapat mendeteksi besaran kemiringan dalam 3 sumbu XYZ terhadap gravitasi bumi serta orientasi sensor terhadap medan magnet bumi. Prinsip dasar inklinometer borehole berbasis e-compass dalam invensi ini adalah deteksi perubahan tegangan keluaran dari tiga sumbu akselerasi (X, Y dan Z) serta orientasi magnetik dari sensor accelerometer dan magnetometer akibat adanya pergerakan tanah yang membawa informasi nilai inklinasi serta orientasi sensor inklinometer. Inklinometer borehole dalam invensi ini mampu untuk mendeteksi kemiringan suatu objek pada 3 sumbu XYZ secara simultan (± 90 derajat) beserta orientasinya, dengan akurasi 0,1 derajat.

  • Paten
  • Pemeriksaan Substantif Tahap II
  • - 13 Desember 2019
  • Detail
Paten

Formulasi Biskuit Berbasis Rumput Laut (Caulerpa Lentillifera) Sebagai Imunomodulator

Invensi ini berkaitan dengan penyediaan pangan fungsional berupa biskuit rumput laut hijau C. Lentillifera yang mudah dikonsumsi oleh balita sehingga dapat menjadi imunomodulator untuk mencegah stunting. Tahapan-tahapan yang dilakukan untuk mencapai tujuan tersebut yaitu mencuci rumput laut hijau C. Lentillifera, mengeringkan rumput laut hijau C. Lentillifera, dan membuat biskuit rumput laut hijau C. Lentillifera menggunakan basis berupa butter unsalted, tepung terigu rendah protein, dan gula tepung. Hasil pengujian pada invensi ini menunjukkan bahwa biskuit rumput laut C. Lentillifera menunjukkan aktivitas sebagai imunomodulator.

  • Paten
  • Pemeriksaan Substantif Tahap Lanjut
  • - 13 Desember 2019
  • Detail
Paten

PROSES PENGOLAHAN BAHAN BAKU INSTAN MASAKAN TRADISIONAL EMPAL GENTONG

Invensi ini berkaitan dengan suatu proses pengolahan daging sapi dan bumbu agar dapat digunakan sebagai bahan baku instan untuk makanan tradisional empal gentong. Tahapan yang diperlukan adalah persiapan daging sapi dan bahan – bahan bumbu untuk masakan empal gentong, proses pengeringan dengan mesin pengering mekanik pada suhu 55 - 60 ⁰C sampai kadar air 8 – 12 %, secara terpisah selama 12 jam dan pengemasan terhadap daging sapi beserta bumbu yang telah terkondisi pada satu kemasan atau kemasan terpisah. Dengan adanya invensi ini dapat diproduksi makanan tradisional empal gentong yang dapat dikonsumsi masyarakat modern dengan lebih praktis. Melalui proses yang dilakukan untuk membuat bahan baku instan ini juga terukur nilai kalori yang lebih tinggi daripada empal gentong yang diolah dengan proses tradisional. Dalam satu kemasan terdapat total berat bersih produk sebesar 125 gr. Penyajiannya mudah, dapat dilakukan secara praktis yaitu daging sapi yang telah diolah sebanyak 100 gr direndam dengan air panas (suhu 85⁰C – 90⁰C) sebanyak 300 ml selama 15 menit, kemudian dicampurkan dengan bumbu instan sebanyak 25 gr, dan dipanaskan pada suhu (90⁰C – 95⁰C) selama 15 menit.

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 13 Desember 2019
  • Detail
Paten

Proses Pembuatan Minuman Kesehatan Berbahan Dasar Daun Katuk Terfermentasi

Invensi ini berhubungan proses pembuatan minuman kesehatan berbahan dasar daun katuk terfermentasi dengan kultur Symbiotic Culture of Bacteria and Yeasts (SCOBY) sebagai terapi dislipidemia, penurun obesitas dan penurun kolesterol. Komposisi produk minuman kesehatan menurut invensi ini digunakan ekstrak sayuran hijau daun katuk sebagai bahan dasar, kultur SCOBY, dan sukrosa. Proses pembuatan minuman kesehatan berbahan dasar daun katuk terfermentasi yang terdiri dari tahapan-tahapan : membuat inokulum kultur SCOBY dari daun katuk, melakukan sortasi dan membersihkan daun katuk, melakukan proses blansing daun katuk, melakukan ekstraksi daun katuk menggunakan air dengan perbandingan daun katuk dan air sebesar 1:6 hingga 1:10, melakukan penyaringan hasil ekstraksi lolos ukuran 100 mesh, melakukan penambahan sukrosa sebanyak 10-20% kedalam larutan hasil ekstraksi, melakukan proses pasteurisasi pada suhu 90-100oC selama 15 menit, mendinginkan campuran bahan yang telah dipasteurisasi hingga suhu kamar, menginokulasikan inokulum kultur SCOBY dari daun katuk sebanyak 10-20% b/v, melakukan proses fermentasi pada suhu ruang selama 1 – 12 hari. Produk minuman fermentasi ini telah diuji memiliki rasa manis sedang dan rasa asam ringan, serta memiliki rasa yang unik khas daun katuk serta memiliki kemampuan dalam hal penghambatan aktivitas lipase pankreas secara in vitro.

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 13 Desember 2019
  • Detail
Paten

SISTEM KOLAM SEMI TERTUTUP UNTUK KULTIVASI MIKROALGA SKALA MASSAL

Salah satu kendala dalam kultivasi massal mikroalga yaitu tingginya kontaminasi yang berasal dari debu dan air hujan yang masuk pada media kultur. Invensi ini berupa suatu Sistem Kolam Semi Tertutup untuk budidaya massal mikroalga yang terdiri dari kolam utama, sistem penggerak media kultur, sistem sirkulasi fluida, serta sistem pemanenan. Kolam utama terbuat dari bahan terpal yang memiliki dimensi Panjang 10 meter, lebar 1,5 meter dan tinggi 1 meter yang mampu menampung air maximum 11.250 liter. Pada bagian atas kolam dibuat rangka lengkung dan ditutup dengan plastik transparan untuk menjaga stabilitas suhu dan melindungi kultivan dari kontaminasi luar. Pengaturan suhu kolam utama dilakukan secara manual melalui buka tutup pintu plastik di kedua ujung kolam. Suhu dalam kolam dapat dijaga pada kisaran 24-33 oC. Sistem penggerak media kultur menggunakan gelembung udara (bubble) yang dihasilkan dari mesin airpump dengan tekanan 8 Kpa. Pengaturan sirkulasi air untuk pengisian air kolam dan proses panen dilakukan menggunakan katup yang ditempatkan pada bagian saluran keluar dan masuk kolam utama. Teknik pemanen biomassa menggunakan metode filtrasi yang mampu menghasilkan biomassa maksimum 10 g/m2/hari. Penemuan ini juga berkaitan dengan metode untuk memproduksi biomassa mikroalga dengan perangkat ini. Sistem ini lebih cocok untuk membudidayakan mikroalga jenis Spirulina platensis.

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 13 Desember 2019
  • Detail
Paten

Proses Produksi Senyawa Fenol dari Lindi Hitam dan Produk Yang Dihasilkannya

Invensi berhubungan dengan proses produksi senyawa fenol dari lindi hitam yang berasal dari limbah perlakuan awal bioetanol generasi 2 berbasis tandan kosong sawit serta produk-produk yang dihasilkannya. Proses produksi senyawa fenol dari lindi hitam menurut invensi ini mencakup tahapan – tahapan yaitu pengambilan lindi hitam, penambahan HCl, pengadukan, pengecekan pH, memproses lindi hitam netral secara hidrotermal liquifaksi, pendinginan reactor, pengambilan hasil proses, penyaringan vakum, dan pemisahan residu dengan produk cair untuk mendapatkan senyawa fenol. Produk yang dihasilkan menurut invensi ini berupa senyawa fenol yang terlarut dalam produk cair hasil proses HTL dari lindi hitam yang dinetralkan dengan HCl. Senyawa fenol yang dihasilkan dapat memberikan nilai tambah limbah dan menjadi sumber alternatif senyawa kimia berbasis biomassa.

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 13 Desember 2019
  • Detail
Paten

Makanan Siap Saji Tinggi Serat Sebagai Pangan Darurat

Invensi ini berhubungan dengan formulasi dan proses pembuatan food bar tinggi serat dengan bahan dasar tepung pisang, tepung ubi jalar, dan tepung kacang hijau, yang dapat dimanfaatkan sebagai pangan darurat. Proses pembuatannya meliputi tahapan-tahapan: proses pembuatan flakes dengan bahan tepung komposit: tepung pisang dan tepung ubi jalar; proses pembuatan food bar; dan proses karakterisasi dan pengujian makanan darurat siap saji food bar tinggi serat. Adonan flakes dibuat dari tepung pisang dan tepung ubi jalar dengan perbandingan 2:1 dengan bahan tambahan berupa gula halus (11%) dan air (40%). Adonan flakes dicetak dan dipanggang pada suhu 120C selama 20 menit. Food bar dibuat dengan bahan dasar flakes tepung komposit, bahan pengisi, dan bahan pelengkap lainnya. Formulasi didasarkan pada variasi bahan pengisi, yaitu tanpa penambahan tepung pisang dan dengan penambahan tepung pisang.

  • Paten
  • Pemeriksaan Substantif Tahap I
  • - 13 Desember 2019
  • Detail