Pencarian Hak Kekayaan Intelektual
Software Pengolahan Sinyal Pendeteksi Kematangan Buah Mangga Berbasis Elektromagnetik
- Hak Cipta
- Tersertifikasi
- - 18 Desember 2019
- Detail
Proses Pembuatan Bahan Aktif Katoda Litium Mangan Ferro Kobalt Fosfat Dilapisi Karbon
Invensi ini berkaitan dengan metoda pembuatan serbuk bahan aktif katoda dengan komposisi LiMn0,8-xFe0,2CoxPO4 dengan 0,1≤x≤ 0,3 yang dilapisi karbon. Bahan kimia dari bahan teknis yang digunakan adalah litium hidroksida hidrat (LiOH.H2O), mangan oksida (MnO2), hematit (Fe2O3), kobalt oksida (Co2O3) dan asam fosfat (H3PO4). Pembuatan serbuk bahan aktif katoda dilakukan dengan metoda solid state reaction dan in-situ dengan metode pelapisan karbon dalam kondisi inert gas nitrogen. Sumber karbon menggunakan gula pasir dan tepung tapioka. Produk akhir adalah litium mangan ferro kobalt fosfat yang dilapisi karbon dengan rumus kimia LiMn0,8-xFe0,2CoxPO4/C. Proses pembakaran dilakukan sekaligus sehingga dapat mencegah aglomerasi dan mempermudah proses penghalusan. Proses pembuatan ini juga menghemat waktu, energi dan biaya produksi.
- Paten
- Pemeriksaan Substantif Tahap I
- - 18 Desember 2019
- Detail
Komposisi Baja Cor Tahan Karat Martensitik dan Metode Perlakuan Panasnya
Invensi ini berupa pembuatan paduan baja cor tahan karat berupa jenis baja cor tahan karat martensitik untuk aplikasi sudu turbin pembangkit listrik panas memiliki unsur paduan sebanyak 0,04% berat C; 0,3-0,45% berat Mn; 0,3-0,5% berat Si; 12-13,5% berat Cr; 4-4,5% berat Ni; 1,0-2,2% berat Mo; 0,1-0,15% berat N dan Fe Balanced dengan memberikan perlakuan panas austenisasi pada temperatur 1050-1100°C selama 3 jam yang kemudian dilakukan pendinginan cepat dan dilanjutkan dengan proses temper pada temperatur 620-670°C selama 3 jam menghasilkan baja cor tahan karat martensitik dengan ketahanan korosi sumuran pada media panas bumi serta memiliki kekuatan, ketahanan abrasi, ketahanan tumbukan (impact) maupun kekerasan yang tinggi.
- Paten
- Tersertifikasi
- - 18 Desember 2019
- Detail
Sistem Informasi Pemantauan Kapal Laut Berbasis AIS Satelit LAPAN
- Hak Cipta
- Tersertifikasi
- - 18 Desember 2019
- Detail
Metode Pembuatan Magnet Permanen NdFeB Dengan Berperekat Bakelit
Suatu metode pembuatan magnet permanen NdFeB dengan menggunakan perekat bakelit 3 % berat dan 5 % berat yang menggunakan metoda hot press. Proses pencampuran bahan baku digunakan penggerusan dengan hand mortar kemudian dilakukan pencetakkan mengunakan gaya tekan 10 tonf dan sambil dipanaskan pada suhu 160 oC dengan waktu penahanan 30 menit. Selanjutnya dilakukan proses magnetisasi dengan sistem impulse magnetiser pada tegangan DC 1500 Volt. Dari hasil pengujian kuat medan magnet menggunakan gaussmeter, didapatkan nilai kuat medan tertinggi pada invensi ini dicapai sebesar 1050 Gauss pada sampel dengan 3 % bakelit, dan terendah diperoleh 850 Gauss pada sampel dengan 5 % berat bakelit.
- Paten
- Pemeriksaan Substantif Tahap I
- - 15 Desember 2019
- Detail
Komposit Berbahan Dasar Ampas Singkong dan Serat Ampas Aren dengan Perekat Alami Menggunakan Miselium Jamur
Invensi ini menyediakan suatu panel komposit yang dibuat dengan teknologi fermentasi substrat padat dengan berbahan dasar utama berupa ampas singkong dan serat ampas aren dengan perekat alami berupa miselium jamur, sehingga tersedia sebuah produk papan komposit yang ramah lingkungan. Papan komposit berbahan dasar ampas singkong dan serat ampas aren dengan perekat alami berupa miselium jamur pada invensi ini memiliki komposisi awal bahan yang terdiri dari: 30,8% - 57,2% serat ampas aren, 30,8% - 57,2% ampas singkong, 10% dedak, 1,5% kapur, 0,5% gipsum, dan air sampai kelembaban campuran sekitar 60%, dan starter inokulum cair sebanyak 3%-10% v/b inokulum terhadap total berat padatan kering yang digunakan.
- Paten
- Tersertifikasi
- - 14 Desember 2019
- Detail
Toilet Pengompos Berbentuk Segi Enam
Suatu alat komposter yang digunakan untuk meningkatkan efisiensi pencampuran bahan kompos yang berasal dari tinja, air seni dengan bahan pencampur berupa limbah lignoselulosa disebut sebagai toilet pengompos dimana wadah reaktor tersebut dapat meningkatkan homogenitas pencampuran dengan sistem optimalisasi luruhan dengan bantuan gerigi-gerigi yang ada didalam rangka wadah reaktor, proses pencampuran dapat dilakukan secara manual dengan menggunakan poros engkol yang melintang dibagian tengah rangka wadah reaktor, sebuah lubang masukan dengan pintu berengsel pada bagian sisi samping wadah, reaktor digunakan sebagai lubang masukan bahan kompos dan juga dapat difungsikan untuk memanen dan mengganti bahan pencampur, dengan membentuk penutup lubang masukan menjadi 2 (dua) bagian yang sama dapat mengendalikan agar bahan kompos tidak tumpah keluar saat diputar searah maupun berlawanan arah
- Paten
- Tersertifikasi
- - 14 Desember 2019
- Detail
Formulasi dan Proses Pembuatan Puding Sinbiotik
Invensi ini secara umum berkaitan dengan suatu formulasi dan proses pembuatan puding sinbiotik. Secara lebih khusus invensi ini berkaitan dengan formulasi dan proses pembuatan puding sinbotik dari tepung umbi gembolo dan berbagai bahan dengan penambahan kultur bakteri. Formula puding yang dimaksud dalam invensi ini mengandung karagenan, tepung gembolo, susu skim, tepung maizena, air, sukralosa, isomalt, vanili dan probiotik. Proses pembuatan yang dilakukan meliputi:penyiapkan bahan-bahan berupa karagenan, tepung gembolo, susu skim, tepung maizena, air, sukralosa, isomalt, vanili dan probiotik; pencampuran semua bahan kecuali probiotik hingga homogen; pemanaskan campuran tersebut hingga mendidih; pendinginkan puding hingga suhu 35 °C – 50 °C, lebih disukai suhu 45 °C; pencampuran probiotik yang sudah dilarutkan dalam campuran tahap d hingga homogen; pencetakan dan penyimpanan.
- Paten
- Tersertifikasi
- - 14 Desember 2019
- Detail
Komposisi Kukis yang Mengandung Pati Temulawak
Invensi ini berkaitan dengan suatu komposisi kukis yang mengandung pati temulawak, serta terbuat dari tepung pisang, dan bahan tambahan lainnya sedemikian hingga kukis ini dapat menambah nafsu makan. Kukis pada invensi ini memiliki komposisi: pati temulawak 3-8%; tepung pisang 8-15%; tepung terigu 8-15%; tepung maizena 8-15%; gula halus 10-15%; mentega 20-25%; margarin 7-14%; kuning telur 3-7%; dan susu bubuk 3-6%. Kukis pada invensi ini memiliki kandungan fisiko-kimia, nutrisi dan kandungan kurkuminoid sebagai berikut: air 1,95-2,57%; abu 1,06-1,13%; protein 3,31-3,72%; lemak 29,42-30,44%; karbohidrat by difference antara 62,83-63,58%; kurkuminoid 0,0014%-0,0044%. Selain itu, kukis ini memiliki nilai kalori sebesar 532,63 kkal – 540,19 kkal setiap 100 gram penyajian.
- Paten
- Tersertifikasi
- - 14 Desember 2019
- Detail