Pencarian Hak Kekayaan Intelektual

Proses Pembuatan Nanoenkapsulan Berbasis Metabolit Sekunder Dan Produk Yang Dihasilkannya
Invensi ini berkaitan dengan proses pembuatan nanoenkapsulan berbasis metabolit sekunder hasil fermentasi aktinomisetes TP5 dan TT41 dengan kandungan senyawa bioaktif sebagai antibakteri dan antifungi serta metode pembuatannya. Nanoenkapsulan menurut invensi ini terdiri dari limbah cair tahu, molase, mikroba starter TP5 dan TT41, alginate, dan larutan CaCl2, dengan metode pembuatannya terdiri dari membuat media fermentasi dari limbah cair tahu dan molase dengan cara mensterilkan media fermentasi dalam autoclave; menumbuhkan mikroba TP5 dan TT41 pada media agar miring potato dextrose agar (PDA); menghomogenkan mikroba TP5 dan TT41 dalam media potato dextrose broth (PDB) dengan cara mensuspensikan masing-masing satu ose mikroba TP5 dan TT41 dalam media PDB; melakukan fermentasi TP5 dan TT41 pada limbah cair tahu dan molase; melakukan pemanenan hasil fermentasi; memisahkan supernatan dengan cara filtrasi dan sentrifugasi; melakukan sintesis nanoenkapsulan dari supernatan dengan cara mencampurkan alginat, cairan fermentasi, dan CaCl2; melakukan pemisahan antara supernatan dan enkapsulan dengan cara sentrifugasi; dan melakukan pengeringan enkapsulan dengan metode pengeringan beku menggunakan freeze dryer.
- Paten
- Tersertifikasi
- - 13 Desember 2019
- Detail

Alat Uji Termal Modul Baterai Litium
Invensi ini berkaitan dengan suatu alat uji termal baterai litium, khususnya alat uji untuk mengukur temperatur baterai litium dari berbagai variasi perlakuan termal terhadap baterai. Alat uji termal ini merupakan alat uji permanen yang tidak memerlukan pengulangan pengambilan data, sehingga proses pengambilan data menjadi lebih mudah, valid dan andal. Perwujudan invensi ini lebih lanjut adalah kotak modul baterai litium yang dapat berisi paling banyak 45 (empat puluh lima) buah baterai litium yang disusun secara seri maupun paralel, konektor listrik untuk sensor temperatur, konektor listrik tanpa sensor temperatur, dan mikrokontroler untuk mengubah sinyal sensor temperatur menjadi data dijital yang dapat disimpan dan/ atau ditampilkan pada komputer.
- Paten
- Tersertifikasi
- - 13 Desember 2019
- Detail

INKLINOMETER BOREHOLE BERBASIS MODUL E-COMPASS MENGGUNAKAN PIPA PARALON SEBAGAI PEMANDU KEMIRINGAN
Invensi ini berkaitan dengan suatu inklinometer borehole berbasis modul e-compass untuk mendeteksi kemiringan dibawah tanah menggunakan pipa paralon sebagai pemandu kemiringan. Inklinometer borehole menurut invensi ini terdiri dari beberapa bagian, yaitu suatu rumahan berupa pipa silinder, penutup tabung silinder bagian atas dan bawah, masing-masing dilengkapi dengan cincin pemegang, rangkaian elektronik modul sensor inklinometer yang dicor didalam silinder paralon inklinometer serta pipa paralon sebagai pemandu kemiringan. Rangkaian elektronik modul sensor inklinometer yang berfungsi sebagai sistem sensor kemiringan pada inklinometer borehole terdiri dari komponen utama berupa sensor modul e-compass, mikrokontroler, transceiver RS-485 serta regulator tegangan. Modul e-compass sebagai sensor inklinometer dalam invensi ini terdiri atas sensor akselerometer dan magnetometer 3 dimensi; sehingga inklinometer dapat mendeteksi besaran kemiringan dalam 3 sumbu XYZ terhadap gravitasi bumi serta orientasi sensor terhadap medan magnet bumi. Prinsip dasar inklinometer borehole berbasis e-compass dalam invensi ini adalah deteksi perubahan tegangan keluaran dari tiga sumbu akselerasi (X, Y dan Z) serta orientasi magnetik dari sensor accelerometer dan magnetometer akibat adanya pergerakan tanah yang membawa informasi nilai inklinasi serta orientasi sensor inklinometer. Inklinometer borehole dalam invensi ini mampu untuk mendeteksi kemiringan suatu objek pada 3 sumbu XYZ secara simultan (± 90 derajat) beserta orientasinya, dengan akurasi 0,1 derajat.
- Paten
- Pemeriksaan Substantif Tahap II
- - 13 Desember 2019
- Detail

Minuman Herbal Yang Mengandung Senyawa Bioaktif Antidiabetes Dari Daun Salam Dan Kulit Batang Kayu Manis
-
- Paten
- Tersertifikasi
- - 13 Desember 2019
- Detail

METODE DAN FORMULASI UNTUK MINUMAN FUNGSIONAL BERBASIS PEKTIN DAN ASAM SITRAT DARI KULIT KAKAO
Invensi ini berkaitan dengan pemanfaatan kulit kakao secara terintegrasi untuk produksi minuman fungsional berbasis pektin dan asam sitrat. Ekstraksi pektin dari kulit kakao masih menyisakan residu berupa senyawa polisakarida. Senyawa polisakarida dapat dijadikan sumber karbohidrat untuk fermentasi mikroba. Fermentasi asam sitrat menggunakan residu kulit kakao belum pernah dilaporkan. Sistem teknologi terintegrasi pemanfaatan kulit kakao adalah pemanfaatan kulit kakao untuk produksi pektin kemudian pemanfaatan residu sisa ekstrasi kulit kakao untuk fermentasi asam sitrat. Biochemical pektin dan asam sitrat dapat digunakan sebagai bahan minuman fungsional.
- Paten
- Tersertifikasi
- - 13 Desember 2019
- Detail

Metode Sakarifikasi Tandan Kosong Kelapa Sawit Menggunakan Isolat Lokal Aspergillus niger
Invensi ini berhubungan dengan suatu metode sakarifikasi tandan kosong kelapa sawit (TKKS) menggunakan isolat lokal Aspergillus niger yang dapat menghasilkan enzim selulase. Sakarifikasi dilakukan menggunakan substrat TKKS tanpa perlakuan awal dan TKKS dengan perlakuan awal alkali dengan NaOH 10%. Proses sakarifikasi dilakukan dengan buffer sitrat 0,05 M, pada 150 rpm selama 72 jam dengan variasi suhu 30 –45oC. Pengambilan sampel dilakukan pada jam ke-24, 48 dan 72 dan dilakukan analisis kadar gula pereduksi dengan metode asam 3,5-dinitrosalisilat (DNS). Invensi ini menghasilkan kondisi sakarifikasi optimum, yaitu pada suhu 40oC dan waktu sakarifikasi 1572 jam dengan kadar gula pereduksi sebesar 12,79 mg/mL untuk TKKS tanpa perlakuan awal dan 1,02 mg/mL untuk TKKS dengan perlakuan awal.
- Paten
- Tersertifikasi
- - 13 Desember 2019
- Detail

Formulasi Biskuit Berbasis Rumput Laut (Caulerpa Lentillifera) Sebagai Imunomodulator
Invensi ini berkaitan dengan penyediaan pangan fungsional berupa biskuit rumput laut hijau C. Lentillifera yang mudah dikonsumsi oleh balita sehingga dapat menjadi imunomodulator untuk mencegah stunting. Tahapan-tahapan yang dilakukan untuk mencapai tujuan tersebut yaitu mencuci rumput laut hijau C. Lentillifera, mengeringkan rumput laut hijau C. Lentillifera, dan membuat biskuit rumput laut hijau C. Lentillifera menggunakan basis berupa butter unsalted, tepung terigu rendah protein, dan gula tepung. Hasil pengujian pada invensi ini menunjukkan bahwa biskuit rumput laut C. Lentillifera menunjukkan aktivitas sebagai imunomodulator.
- Paten
- Pemeriksaan Substantif Tahap Lanjut
- - 13 Desember 2019
- Detail

Alat Pembuat Pusaran Aliran Udara Untuk Modul Baterai Kendaraan Listrik
-
- Paten
- Tersertifikasi
- - 13 Desember 2019
- Detail

Alat Kalibrasi Sensor Suhu Sederhana
Invensi ini berupa suatu alat untuk mengkalibrasi sensor suhu yang diwujudkan berupa suatu wadah berbahan bahan berbentuk silinder memanjang keatas yang dilengkapi dengan tutup dan pengunci pada bagian atasnya, ditempatkan pada suatu silinder luar yang pada bagian dalam antara silinder luar dengan silinder bahan disekelilingnya diisolasi dengan glass woll sebagai isolator, diberi lubang sejajar antara badan luar silinder luar dengan silinder untuk menempatkan terminal termokopel. Alat untuk kalibrasi sensor suhu menurut invensi ini disambungkan dengan termokopel ke data logger. Sedangkan untuk sumber pamanas digunakan elemen listrik.
- Paten
- Pemeriksaan Substantif Tahap I
- - 13 Desember 2019
- Detail

Proses Pembuatan Minuman Kesehatan Berbahan Dasar Daun Katuk Terfermentasi
Invensi ini berhubungan proses pembuatan minuman kesehatan berbahan dasar daun katuk terfermentasi dengan kultur Symbiotic Culture of Bacteria and Yeasts (SCOBY) sebagai terapi dislipidemia, penurun obesitas dan penurun kolesterol. Komposisi produk minuman kesehatan menurut invensi ini digunakan ekstrak sayuran hijau daun katuk sebagai bahan dasar, kultur SCOBY, dan sukrosa. Proses pembuatan minuman kesehatan berbahan dasar daun katuk terfermentasi yang terdiri dari tahapan-tahapan : membuat inokulum kultur SCOBY dari daun katuk, melakukan sortasi dan membersihkan daun katuk, melakukan proses blansing daun katuk, melakukan ekstraksi daun katuk menggunakan air dengan perbandingan daun katuk dan air sebesar 1:6 hingga 1:10, melakukan penyaringan hasil ekstraksi lolos ukuran 100 mesh, melakukan penambahan sukrosa sebanyak 10-20% kedalam larutan hasil ekstraksi, melakukan proses pasteurisasi pada suhu 90-100oC selama 15 menit, mendinginkan campuran bahan yang telah dipasteurisasi hingga suhu kamar, menginokulasikan inokulum kultur SCOBY dari daun katuk sebanyak 10-20% b/v, melakukan proses fermentasi pada suhu ruang selama 1 – 12 hari. Produk minuman fermentasi ini telah diuji memiliki rasa manis sedang dan rasa asam ringan, serta memiliki rasa yang unik khas daun katuk serta memiliki kemampuan dalam hal penghambatan aktivitas lipase pankreas secara in vitro.
- Paten
- Tersertifikasi
- - 13 Desember 2019
- Detail