Pencarian Hak Kekayaan Intelektual

Separator Roket Bertingkat dengan Dorongan Gas Buang Roket II
Telah dilakukan perancangan alat separasi untuk roket bertingkat yang menggunakan metode dorongan gas buang roket II dengan pengunci separator berupa beberapa buah baut sintetis (non logam) yang kuat tetapi mudah meleleh bila terkena suhu tinggi. Selain itu desain separasi roket ini cukup sederhana, materialnya mudah didapat, relatif murah dan mudah dalam pengujian-penguj ionnya. Rancangan separator roket yang dibuat ini merupakan ide yang beranjak dari sisi kekurangan yang dimiliki oleh separasi dengan cara peledakan (pyrotechnic). Kelemahan yang jelas dan bisa dipahami adalah adanya getaran akibat ledakan yang bisa mempengaruhi kinerja roket. Bilamana yang diledakkan adalah baut-baut penguat sambungan maka bisa terjadi permasalahan baru yaitu dikhawatirkan tidak adanya keseragaman waktu ledakan atau bahkan kemungkinan salah satu baut tidak meledak atau tidak patah. Hal ini akan mengakibatkan masalah yang fatal karena tujuan separasi menjadi tidak tercapai. Separasi antara dua roket bisa terjadi bilamana ada tenaga yang cukup kuat untuk melepas ikatan antara kedua roket tersebut. Ikatan yang dimaksud bisa berupa baut, sabuk besi (manakel ring) atau jenis ikatan yang lainnya. Gaya atau tenaga yang dikeluarkan untuk melepas ikatan tersebut harus lebih besar daripada gaya yang menahan sambungan atau ikatan dari kedua roket. Setelah itu baru kemudian dilakukan pemisahan kedua roket tersebut. Separator roket ini diberi nama SEPARATOR ROKET BERTINGKAT DENGAN DORONGAN GAS BUANG ROKET II. Rancangan separator roket ini merupakan pengembangan atau alternatif lain dari separator-separator sebelumnya yang bisa diterapkan disesuaikan dengan rancangan roket yang ada. Sumber penggerak terjadinya separasi adalah dorongan gas buang roket tingkat II.
- Paten
- Tersertifikasi
- - 24 Juni 2019
- Detail

Metode Untuk Menghitung Prediksi Flare Matahari Berdasarkan Pengamatan Bintik Matahari
- Paten
- Tersertifikasi
- - 24 Juni 2019
- Detail

Sistem Pembentang Panel Surya Berbasis Kopler dan Motor Steper
- Paten
- Tersertifikasi
- - 24 Juni 2019
- Detail

PERANGKAT UJI FUNGSIONAL SENSOR GIROSKOP JAMAK
Perangkat Uji Fungsional Sensor Giroskop Jamak adalah suatu perangkat untuk menguji fungsi paling sedikit satu sensor giroskop yang terdiri dari: perangkat pengontrol; perangkat konverter komunikasi; perangkat pembanding pengukuran; dan perangkat komputer. Dimana perangkat pengontrol memiliki fungsi untuk membangkitkan sinyal pemicu ke sensor giroskop berdasarkan perintah dari perangkat komputer yang dikirimkan melalui jalur komunikasi asinkron. Perangkat konverter memiliki fungsi untuk menerima respons atau output sinyal sensor giroskop melalui jalur komunikasi asinkron, mengkonversikan ke komunikasi sinkron I2C (Inter-Integrated Circuit) , dan mentransmisikan ke perangkat pengontrol. Perangkat pembanding pengukuran, yaitu berupa sensor giroskop teruji, yang dipasangkan pada setiap sensor giroskop yang diuji. Perangkat komputer untuk menampilkan data dari sensor giroskop yang diuji dan sensor giroskop pembanding.
- Paten
- Tersertifikasi
- - 24 Juni 2019
- Detail

Optik Kamera Inframerah untuk Satelit
Invensi ini berhubungan dengan Optik Kamera Inframerah Untuk Satelit, lebih khusus lagi, invensi ini berhubungan dengan desain parameter dan susunan komponen lensa di dalam optik kamera Inframerah (IR) sebuah satelit. Pemakaian panjang gelombang 3,2 - 4,2 um menjadi kunci dalam desain optik kamera IR untuk satelit guna mendeteksi dan memonitor kebakaran lahan gambut dan aktivitas gunung berapi dengan jenis bebatuan andesit.
- Paten
- Tersertifikasi
- - 24 Juni 2019
- Detail

METODE UJI KESAMAAN GAYA DORONG MOTOR ROKET PADAT KOMPOSIT UNTUK DIAPLIKASIKAN PADA MOTOR ROKET KERON, MOTOR ROKET 100, MOTOR ROKET 1220, MOTOR ROKET 320, MOTOR ROKET 450, MOTOR ROKET 550
Suatu metode uji kesamaan gaya dorong motor roket padat komposit dengan menggunakan data yang diperoleh dari kurva gaya dorong lawan waktu pembakaran yang mana kurva merupakan hasil uji statik. Uji kesamaan dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut, mengambil setidaknya tiga buah kurva hasil uji statik motor roket padat pada komposisi propelan yang sama, menempatkan kurva-kurva pada butir (a) tersebut pada koordinat kartesian agar bisa dilihat nilai Y pada X yang ditetapkan, menetapkan setidaknya 14 nilai X dari butir (b) pada axis pada kurva pertama, menginterpolasikan setiap nilai X pada kurva agar bisa diperoleh nilai Y dari butir (b), memperoleh setidaknya 14 nilai Y dari butir (b) untuk kurva pertama, melakukan langkah-langkah pada butir (a) sampai butir (e) di atas untuk kurva kedua, dan kurva berikutnya, memperoleh setidaknya 14 nilai Y dari butir (b) untuk kurva kedua dan kurva berikutnya, menguji rata-rata nilai Y dari butir (e) dan butir (g) dengan menggunakan analisis variansi satu jalur untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan diantara ketiga kurva, menyimpulkan ada tidaknya perbedaan dari ketiga kurva gaya dorong tersebut. Langkah-langkah tersebut di atas dapat digunakan juga untuk uji beda tekanan ruang bakar motor roket.
- Paten
- Tersertifikasi
- - 19 Juni 2019
- Detail

Metode Penentuan Zona Potensi Penangkapan Ikan (ZPPI) di Pesisir Menggunakan Data Satelit Penginderaan Jauh
- Paten
- Tersertifikasi
- - 19 Juni 2019
- Detail