Pencarian Hak Kekayaan Intelektual

Hak Cipta

Sistem Aplikasi Web GIS untuk Pemantauan Sumber Daya Alam dan Lingkungan di Provinsi Kepulauan Riau

  • Hak Cipta
  • Tersertifikasi
  • - 30 Agustus 2018
  • Detail
Hak Cipta

Software Pengolahan Lanjut Citra Landsat 8

  • Hak Cipta
  • Tersertifikasi
  • - 29 Agustus 2018
  • Detail
Paten

PROSES PEMBUATAN KATALIS PADAT LOGAM-PORFIRIN BERPENYANGGA BENTONIT

Invensi ini berkaitan dengan suatu proses pembuatan katalis, khususnya berupa katalis padat logam-porfirin yang berbasis logam kobalt (Co), mangan (Mn), atau besi (Fe) yang disangga pada bentonit sehingga stabilitas katalis meningkat dan memiliki kandungan logam sebesar 0,5 hingga 10% dari berat total katalis dengan tahapan mereaksikan ligan porfirin dengan MCi2 (M = Co, Mn, atau Fe) di dalam asetonitril, melakukan refluks larutan campuran ligan porfirin dan MCi2 selama 24 hingga 72 jam pada suhu refluks asetonitril di kisaran 83 hingga 120 C, melakukan filtrasi larutan campuran ligan porfirin dan MCi2, mencucinya dengan air, dan mengeringkannya pada tekanan vakum dibawah 1 atm untuk menghasilkan padatan kompleks logam-porfirin, melakukan imobilisasi logam-porfirin pada penyangga bentonit melalui proses interkalasi (pertukaran kation) di dalam larutan MCi2 0.3 M selama 10 hingga 72 jam dan melakukan filtrasi katalis padat logam-porfirin berpenyangga bentonit yang terbentuk, mencucinya dengan air, dan mengeringkannya dalam tekanan vakum dibawah 1 atm.

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 28 Agustus 2018
  • Detail
Paten

PROSES PEMBUATAN HIDROGEL ADSORBEN UNTUK MENGHILANGKAN ION LOGAM CR(VI) DAN METODE PENGGUNAANNYA

Invensi ini berupa metode untuk menghilangkan ion logam Cr(VI) dari air limbah menggunakan hidrogel berbasis selulosa sebagai adsorben, dimana logam berbahaya yang terdapat dalam air limbah diserap melalui proses adsorpsi dengan cara memasukkan dan merendam material hidrogel kedalam air limbah selama 10 jam didalam alat incubator shaker. Percobaan secara batch dilangsungkan untuk mengetahui pengaruh pH awal terhadap banyaknya ion logam Cr(VI) yang terserap oleh hidrogel adsorben yaitu dengan rentang pH awal 1,0 sampai 8,0. Hasil adsorpsi menggunakan hidrogel berbasis selulosa menurut invensi ini yang terbaik adalah pada pH dalam suasana asam. pH optimum untuk proses adsorpsi ion Cr(VI) adalah pada pH 1 sampai pH 3, dan penyerapan maksimum CR(VI) dari air limbah adalah 6,53 mg/g pada pH 1,0. Analisa spekteroskopi FTIR dan SEM ditunjukkan oleh adsorben pada sebelum dan sesudah proses adsorpsi.

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 28 Agustus 2018
  • Detail
Paten

METODE PEMBUATAN BIOPLASTIK DENGAN PENAMBAHAN MATERIAL CARBON NANOTUBES (CNT) DAN PRODUK YANG DIHASILKANNYA

Invensi ini berupa suatu metode pembuatan bioplastik termodifikasi yang bersifat semikonduktif dengan bahan dasar pati jagung dan gliserol dengan perbandingan 3:1 serta CNT sebanyak 1% dari jumlah total dengan tahapan invensi ini terdiri dari mencampurkan pati jagung dan gliserol; menambahkan CNT; melakukan pencampuran menggunakan blender; mengeringkan hasil pencampuran dalam oven; dan melakukan proses cetak panas (compression molding), sehingga menghasilkan suatu bioplastik berbahan dasar pati jagung dengan penambahan CNT yang memiliki kuat tarik 3,5-4,5 MPa, modulus elastisitas 30-60 MPa dan hambat jenis 3,5xl05-4, 5xl05 Ω.m.

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 28 Agustus 2018
  • Detail
Paten

Metode Penurunan Kandungan Sulfur Dan Abu Pada Batubara Menggunakan Asam Organik

Invensi ini berhubungan dengan metode untuk menurunkan kandungan sulfur dan abu pada batubara, khususnya berupa suatu metode untuk menurunkan kandungan sulfur dan abu yang ada pada batubara sebagai bahan bakar dengan cara perendaman, pengadukan dan pemanasan menggunakan zat aktif sejenis asam oksalat,asam citrat, asam acetat, asam laktat dan peroksida yang terdapat pada sari buah belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi) atau bahan alami lainnya dengan perwujudan melalui tahapan pengambilan zat aktif yang terdapat pada buah belimbing wuluh dengan cara penghancuran dan pemerasan, yang dilanjutkan dengan perendaman batubara, pengadukan dan pemanasan, penyaringan, pembilasan serta pengeringan sehingga di dapat batubara yang kandungan sulfur dibawah 1,0% dan abu dibawah 10%.

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 28 Agustus 2018
  • Detail
Paten

METODE UNTUK MEMPRODUKSI SERBUK PIROLISIS BERBAHAN BAKU CARAPACE KULIT RAJUNGAN DAN PRODUK YANG DIHASILKANNYA

Invensi ini berupa suatu metode untuk memproduksi serbuk pirolisis dari carapace kulit rajungan dengan tahapan memisahkan antar bagian limbah kulit rajungan; menghaluskan bagian carapace dengan menggunakan lumpang-alu; melakukan pengayakan menggunakan mesin pengayak berukuran 200 mesh; melakukan penggilingan carapace menggunakan High Energy Milling (HEM) dengan waktu milling 1, 3, 6, 9, 12, 15 jam; dan melakukan pirolisis hasil pada suhu 500, 600, 700, 800, 900 °C, sehingga menghasilkan ukuran partikel memiliki rentang 0,1-5,5 μm, tetapi umumnya diukuran 0,5 μm pada suhu pirolisis 500 °C saat waktu milling 15 jam. Sementara itu persentase randemen berdasarkan variasi waktu penggilingan pada suhu pirolisis 500 °C berada pada kisaran 65-70 %berat; komposisi Ca 20-35 %berat; C 15-20 %berat; dan O 44-54 %berat.

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 28 Agustus 2018
  • Detail
Paten

METODE PEMBUATAN BIOPLASTIK BERBAHAN DASAR JAGUNG DAN PRODUK YANG DIHASILKANNYA

Invensi ini berupa suatu metode pembuatan bioplastik dari pati jagung dengan penambahan gliserin sebagai plastisizer pada perbandingan 3,5:1. Metode pembuatan bioplastik pada invensi ini dilakukan dengan proses pencampuran pati jagung dan gliserin dengan perbandingan 3,5:1 menggunakan blender dan melakukan ekstrusi menggunakan ekstruder sehingga menghasilkan pelet bioplastik yang dapat dicetak dengan proses cetak panas untuk membentuk pelat bioplastik. Berdasarkan invensi ini, diperoleh pelat bioplastik yang memiliki nilai kuat tarik sebesar 4-5 MPa, modulus elastisitas 35-45 MPa, dan densitas 1,34 g/cm3.

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 28 Agustus 2018
  • Detail
Paten

Komposisi Hidrogel Berbasis Kitosan Sebagai Adsorben

Invensi ini bertujuan menyediakan suatu komposisi hidrogel berbasis kitosan dengan cara melaksanakan kopolimerisasi cangkok (graft copolymerization) sistem batch dalam reaktor dan mengkarakterisasi hidrogel dengan perwujudan melalui tahapan mensintesa asam poliakrilat (PAA) yang digabungkan dengan polimer vinyl polivinyl alkohol (PAA); membentuk reaksi ikatan silang; melakukan polimerisasi larutan; menghitung jumlah air yang dapat diserap oleh hidrogel; melakukan analisa gugus fungsi terhadap hidrogel; dan melakukan uji morfologi untuk melihat homogenitas dari hidrogel. Hidrogel berbasis kitosan menurut invensi ini memiliki ketahanan dan kekuatan yang lebih tinggi terhadap panas. Komposisi hidrogel yang dihasilkan menurut invensi ini adalah kitosan (CTS) sebanyak 0,08%-0,6%; acrylic acid (AA) sebanyak 1%-3,1%; polivinyl alcohol (PVA) sebanyak 0,25%-1,5%;

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 28 Agustus 2018
  • Detail
Paten

Proses Produksi Hidrolisat Protein Sebagai Konsentrat Bumbu (Seasoning) Berbahan Dasar Daging Ayam

Invensi ini berupa suatu proses untuk memproduksi hidrolisat protein sebagai konsentrat bumbu (seasoning) berbahan dasar daging ayam, dengan cara reaksi enzimatis melalui tahapan proses sebagai berikut : mencuci bersih daging ayam; membuat bubur daging ayam dengan konsentrasi 20-50% (b/v) dengan pelarut air pH 7,5-8,0; melakukan pasteurisasi bubur daging ayam pada temperatur 75°C selama 30 menit dan mendiamkannya dalam temperatur kamar; menambahkan enzim alkalase 0,5-2,5% (b/b) ke dalam bubur daging ayam yang sudah dipasteurisasi; melakukan inkubasi atau reaksi enzimatis campuran bubur daging ayam dan enzim dalam reaktor pada suhu 40-60°C selama 4-12 jam; melakukan pengadukan selama reaksi enzimatis berlangsung dengan kecepatan 50-200 rpm; menghentikan reaksi enzimatis dengan memanaskannya pada temperatur 80-100°C selama 10 menit; melakukan penyaringan menggunakan penyaring vacum; dan melakukan pengeringan menggunakan alat spray dryer dengan kondisi suhu inlet 90-120°C dan kondisi suhu outlet 80-100°C hingga menjadi hidrolisat protein berupa konsentrat bumbu (seasoning).

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 28 Agustus 2018
  • Detail