Pencarian Hak Kekayaan Intelektual
Regulator Tabung LPG
Invensi ini berhubungan dengan alat pengaman kebakaran tabung LPG yang bisa bekerja secara otomatis menutup aliran gas pada regulator yang terpasang pada bagian atas tabung LPG, sehingga dapat mencegah terjadinya ledakan pada tabung LPG yang mengalami kebocoran gas akibat menipisnya cincin karet penyekat (ring seal) pada bagian yang menghubungkan regulator LPG dengan alat pengaman otomatis yang mengguakan logam bi-metal strip sebagai sensor panas akibat terbakarnya regulator yang kemudian dapat memuai dan menggerakan bola logam sebagai pemicu pegas helikal sehingga akan memutar knop pada alat pengaman sehingga posisi regulator LPG dalam posisi terbuka dan aliran gas menjadi terhenti.
- Paten
- Tersertifikasi
- - 23 Desember 2014
- Detail
Tungku Busur Listrik Tiga Fasa
Invensi ini berkaitan dengan suatu tungku busur listrik (electric arc furnace) tiga fasa yang memiliki tiga elektroda, dimana tungku tersebut memiliki bentuk penampang lingkaran dan tungku tersebut dilengkapi oleh unit penggerak dan penahan elektroda (electric holder) sedemikian hingga dapat mencegah terjadinya pembekuan logam cair di dalam tungku pada saat proses penuangan logam cair. Uji coba electric arc furnace 3 fasa telah dilakukan untuk proses reduksi bijih mengan dengan rasio Mn/Fe kurang dari 5 menjadi produk ferromangan dengan kandungan Mn lebih dari 70%.
- Paten
- Tersertifikasi
- - 23 Desember 2014
- Detail
PRODUK MIE KERING DAN SNACK MIE SERTA PROSES PEMBUATANNYA
Invensi menyediakan suatu komposisi adonan mie yang terdiri dari : tepung jagung yang memiliki ukuran partikel 40-100 mesh sebanyak 42-64%; tepung non terigu yang mengandung pati sebanyak 7-34%; air sebanyak 23-28%; dan garam sebanyak 0,70-1%. Invensi juga mengenai suatu proses pembuatan produk mie tahapan sebagai berikut: a) menimbang tepung jagung dan tepung non terigu, air dan garam; b) melarutkan garam kedalam air; c) mencampur 65-75% dari total yang meliputi tepung jagung dan tepung non terigu dengan larutan garam menggunakan alat mixer; d) mengukus adonan hasil (c) dengan alat pengukus berisi air mendidih selama 15 30-60 menit; e) mencampurkan adonan yang dikukus dengan sisa adonan 25-35% yang tidak dikukus dengan alat mixer sampai tercampur rata; f) memasukkan semua adonan dalam alat pemadat adonan tipe ulir sebanyak 2 kali; g) membentuk lembaran dengan menggunakan alat roll press secara berulang-ulang sebanyak 5-10 kali perulangan dengan pengaturan jarak roll press secara bertahap sesuai dengan produk yang diinginkan; h) memotong dan mencetak untaian mie mentah, melanjutkan proses berbeda sehingga dihasilkan produk mie kering atau snack mie.
- Paten
- Tersertifikasi
- - 28 November 2014
- Detail
Sediaan Pelepasan Terkontrol Mengandung Bahan Pengikat Karboksimetil Kitosan
Invensi ini bertujuan untuk mendapatkan sediaan pelepasan terkontrol, mengandung sedikitnya satu bahan aktif, matriks, dan karboksimetil kitosan sebagai bahan pengikat matriks. Matriks tersebut terdiri atas kombinasi polimer polisakarida hidrofilik dan sejenis gula atau turunan gula. Kombinasi polimer polisakarida hidrofilik berupa selulosa, dan polisakarida gumberbobot molekul tinggi, lebih disukai ksantan gum. Sejenis gula atau turunan gula dapat berupa disakarida atau oligosakarida, lebih disukai laktosa. Ketiga bahan tersebut diformulasikan sedemikian rupa sehingga dapat melepaskan zat aktifnya secara pelahan-lahan dan pada pemakaian tunggal senantiasa menyediakan dosis efektif terapeutik dalam darah dengan jangka waktu terapi yang lebih lama.
- Paten
- Tersertifikasi
- - 28 November 2014
- Detail
Metode Pembuatan Starter Monascus Purpureus Untuk Menghasilkan Produk Fermentasi Tanpa Sitrinin / Starter Monascus Purpureus Untuk Menghasilkan Produk Fermentasi Tanpa Sitrinin
Invensi ini berkaitan dengan suatu starter Monascus purpureus untuk menghasilkan produk fermentasi/beras fermentasi tanpa sitrinin atau relatif rendah yaitu kurang dari 0,3 µg/g. Starter Monascus purpureus tersebut terdiri atas membuat sediaan jamur starter dengan cara menumbuhkan Monascus purpureus galur Serasi; membuat sediaan inokulum jamur Monascus purpureus galur Serasi; membuat sediaan medium dengan bahan baku beras; menanam inokulum jamur Monascus purpureus pada medium beras dan memanen biakan jamur Monascus purpureus yang ditanam pada medium beras; mengeringkan biakan jamur Monascus purpureus yang ditanam pada medium beras; melakukan sortifikasi granul biakan jamur Monascus purpureus yang ditanam pada medium beras; membuat bubuk jamur dari hasil sortir granul biakan jamur Monascus purpureus yang ditanam pada medium beras; melakukan analisis kandungan spora dari bubuk jamur pengepakan bubuk jamur hasil sortir granul biakan jamur Monascus purpureus yang ditanam pada medium beras; melakukan klasifikasi produk starter yang berupa bubuk hasil sortir granul biakan jamur Monascus purpureus yang ditanam pada medium beras berdasarkan kandungan spora; melakukan pengepakan berdasarkan hasil klasifikasi produk starter.
- Paten
- Tersertifikasi
- - 28 November 2014
- Detail
Metode Untuk Identifikasi Pembicara dengan Menggunakan Voting Feature Intervals 5 (VFI5)
Invensi ini berkaitan dengan kecerdasan buatan (artificial intelligance) berbasis suara. Secara khusus invensi ini mengenai metode yang digunakan untuk mengidentifikasi seseorang berdasarkan suaranya dengan mengucapkan kata tertentu yang telah di tentukan (text dependent). Invensi ini menggunakan algoritme VFI5 yang memiliki akurasi tinggi dalam mengklasifikasikan data berbasis teks dan citra. Berdasarkan hal tersebut dikembangkan metode identifikasi pembicara menggunakan algoritme VFI5 dengan Mel Frequency Cepstrum Coefficients (MFCC) sebagai pengekstraksi ciri suara. Invensi ini juga dapat digunakan pada suara ber-noise yang cukup tinggi.
- Paten
- Tersertifikasi
- - 28 November 2014
- Detail
Penggunaan Senyawa Apigenin dan 6-Prenil Apigenin dari Daun Benda (Artocapus Elasticus) Sebagai Antikanker Payudara
Invensi ini berkaitan dengan penggunaan senyawa apigenin dan 6-prenil apigenin yang diperoleh dari daun benda (Artocarpus elasticus) sebagai antikanker payudara. Tahap-tahap dalam invensi ini yaitu maserasi; partisi menggunakan beberapa macam pelarut seperti n-heksana, etil asetat, butanol dan air; pemurnian; identifikasi menggunakan spektroskopi NMR; dan bioassay. Hasil pengujian pada invensi ini menunjukan bahwa senyawa apigenin dan 6-prenil apigenin memiliki aktifitas anti kanker terhadap sel kanker payudara MNF-7 dengan IC50 masing-masing sebesar 40,36 dan 19,75 ?g/mL.
- Paten
- Tersertifikasi
- - 28 November 2014
- Detail
Produk Pasta Berupa Spaghetti Berbahan Dasar Tepung Jagung Dengan Teknologi Ekstrusi
Invensi ini mengungkapkan proses pembuatan produk pasta berupa spaghetti berbahan dasar tepung jagung dengan teknologi ekstruksi yang meliputi tahapan sebagai berikut : menimbang tepung jagung, tepung singkong atau tepung lainnya yang terdiri dari tepung mocaf atau tepung sagu atau tepung beras, air, dan garam: mencampurkan tepung jagung dan tepung singkong atau tepung lainnya yang terdiri dari tepung mocaf atau tepung sagu atau tepung beras dengan larutan garam; mengukus adonan; mencetak adonan menggunakan alat ekstrunder sehingga dihasilkan untaian spaghentti; memotong untaian spaghetti; mengangin-anginkan atau tempering; mengeringkan produk; dan mengemas produk spaghetti.
- Paten
- Tersertifikasi
- - 28 November 2014
- Detail
Metoda Isolasi Spora Mikrofungi
Invensi ini berhubungan dengan suatu metode isolasi dan perbanyakan spora mikrofungsi dengan menggunkan air pada tahap awal proses isolasi. Tahap dari isolasi spora meliputi mengkoleksi daun dengan spot fungsi dari tanaman di lapangan, menyiram daun dengan air mengalir sampai seluruh bagian daun basah, dan memasukkan daun dengan spot fungsi ke dalam wadah tertutup selama 2-6 jam tergantung pada jenis fungsi. Spore mass yang muncul di atas ostiol kemudian diisolasi dan ditumbuhkan pada media PDA atau MEA pada lima target daerah isolasi yang telah ditandai pada cawan petri selama 2-7 hari. Konoli spora ditumbuhkan kembali pada media lain untuk menjaga kemurniannya.
- Paten
- Tersertifikasi
- - 28 November 2014
- Detail
Pembuatan Papan Partikel Pelepah Sawit Dengan Perekat Alami
Invensi ini berkaitan dengan suatu papan partikel yang terbuat dari pelepah sawit dengan perekat alami yaitu asam sitrat dan sukrosa merupakan bahan-bahan yang sudah biasa dipakai pada industri makanan. Bahan-bahan perekat ini tidak beracun dan bebas dari formaldehida. Proses yang digunakan pada invensi ini dicirikan dengan proses penyemprotan perekat alami dan dilanjutkan dengan proses pengeringan selama 15 jam pada suhu 80? dan selanjutnya dilakukan proses pengepresan panas.
- Paten
- Tersertifikasi
- - 28 November 2014
- Detail