Pencarian Hak Kekayaan Intelektual

Merek

LIPICO

  • Merek
  • Tersertifikasi
  • - 07 September 2006
  • Detail
Paten

Biskuit Untuk Penyandang Autis

[data tidak ditemukan]

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 05 September 2006
  • Detail
Paten

Bunga Rosela Seduh

rosela seduh atau celup brupa suatu bahan minuman kesehatan yang terbuat dari kelopak bunga rosela yang difortifikasi dengan cairan sari kelopak bung rosela dengan formulasi perbandingan 70% kelopak bung rosela dan 30% cairan sari kelopak bunga rosela. cairan sari kelopak bunga rosela diperoleh melalui tahapan proses, yani penyortiran bahan kelopak bunga segar, penyucian dengan air bersih, penirisan, pengirisan, pencampuran air, pemanasan suhu 40-50ºC dan pengepresan. tepung rosela diperoleh melalui proses sebagai berikut penyortiran kelopak bunga rosela, penyucian dengan air bersih, pengeringan suhu 40-50ºC, peremukan atau penghancuran, penyaringan dengan screen 30 mesh. pengkondisian dilakukan dengan cara remukan bunga rosela dicampur dengan cairan sari kelopak bunga rosela dengan perbandingan 70%:30% hingga homogen, pengeringan suhu 40-50ºC, sterilisasi dan kemudian dikemasan dengan menggunakan model pengemasan berupa sachet celup kertas yang aman dari kontaminan dan menjadi suatu bahan minuman siap seduh atau celup yang praktis.

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 27 Juli 2006
  • Detail
Paten

Komposisi Mineral Alam untuk Penguatan Beton

invensi ini berkaitan dengan suatu metoda untuk meningkatkat kekuatan beton (mortar), khususnya dengan cara menambahkan bubuk mineral alam yang berukuran nano sehingga kekuatan beton meningkat. Invensi ini diwujudkan dengan cara menambahkan mineral alam yang digunakan sebagai pozolan yang kandungan utamanya berupa silika dengan komposisi kimia 39,7-90,1% yang telah dihancurkan hingga berukuran 30-50.000 nm, atau lebih disukai berukuran 30-500 nm dan berfase amorf. mineral alam tersebut selanjutkan dicampurkan kedalam adonan beton (mortar) basah dengan prosentase perbandingan mineral alam terhadap semen sebanyak 1-30% atau lebih baik lagi antara 8-12%, sehingga kekuatan dan daya tahan terhdap susana asam dari beton (mortar) tersebut meningkat hingga mencapai 2 kali lipat.

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 18 Juli 2006
  • Detail
Merek

Anterol

  • Merek
  • Tersertifikasi
  • - 06 April 2006
  • Detail
Merek

Fites

  • Merek
  • Tersertifikasi
  • - 06 April 2006
  • Detail
Paten

Sabun Sirih Padat Transparan

Sabun sirih transparan atau tembus pandang (translucent) sebagai pembersih dan kesehatan, dicirikan dengan komposisi dan formulasi kandungan bahan yang terdiri atas 10-20% gula pasir dan 11-12% destilat sirih , 8-9% glyserin dan 2-2,5% propylen glycol, ditambah bahasn dasar lainnya dengan susunan komposisi asam stearat sebanyak 8-8,5%, Butil Hidroksin Toluena (BTH) sebanyak 0.3-0,35%, alkohol 90% sebanyak 10-20%, ricini oil sebanyak 1-1,5%, minyak kelapa 27,30%, 5.5-^% NaOH, 5.5-6% aqua DM, texapon sebanyak 0,5-1.0% diikuti CAB-30 sebanyak 3-3.5%, serta pewarna dan pewangi yang ditambahkan sesuai kebutuhan, dengan proses formulasinya terdiri dari beberapa tahapan, meliputi pengelompokan bahan dasar menjadi empat kelompok menurut sifat fisik dan kimianya, pencampuran bahan dasar menurut kelompoknya masing-masing, pencetakan sesuai ukuran dan proses karantina (aging) sabun sirih padat transparan hasil cetakan.

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 24 Januari 2006
  • Detail
Paten

Sari Tempe Kental Manis Dan Proses Pembuatannya

Suatu sari tempe kental manis yang terbuat dari bahan baku tempe segar dengan tingkat kematangan fermentasi minimal 90% yang dipekatkan terlebih dahulu hingga mencapai kekentalan 35-36,5%, dengan kandungan komposisi dan formulasi untuk sari tempe kental rasa manis standar dicirikan dengan formulasi terdiri dari: sari tempe kental dicampur dengan bahan pemanis berupa gula putih atau sakarosa atau bahan pemanis alami atau bahan pemanis buatan lainnya dengan perbandingan 35 - 37.5% sari tempe kental : 60 - 65% bahan pemanis dan Untuk formulasi sari tempe kental rasa manis lainnya dicirkan dengan formulasi terdiri dari : sari tempe kental dicampur dengan bahan pemanis berupa gula putih atau sakarosa atau bahan pemanis alami atau bahan pemanis buatan lainnya ditambah dengan bahan lain sebagai penambah rasa (flavouring), warna (Colouring) atau tujuan lainnya (Functional additive/suplemen) dengan perbandingan L 35- 36.5% sari tempe kental : 60 - 62.5 % bahan pemanis : 1 - 5% baham penambah rasa, flavour, warna atau bahan untuk tujuan lainnya, dapat dikonsumsi sebagai minuman dengan cara diseduh atau dapat ditambahkan kepada makanan atau minuman sebagai penambah rasa atau pelengkap zat gizi.

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 24 Januari 2006
  • Detail
Paten

Bahan Makanan Campuran Berbasis Tempe

Invensi ini berhubungan dengan formulasi bahan makanan campuran tempe dengan bahan lainnya berbentuk tepung yang dapat dijadikan makanan (kudapan atau kue) atau dimasak sebagai bubur dengan nilai gizi tinggi, menggunakan bahan utama tempe ditambah tepung sumber karbohidrat yang berasal dari biji-bijian atau umbi-umbian atau sumber karbohidrat dari bahan lainnya masing-masing sebesar 62% atau kombinasi dari bahan sumber karbohidrat tersebut hingga mencapai kadar sebesar 62%, tepung sumber protein dari bahan nabati sebesar 12%, tepung sumber protein hewani atau sumber protein lainnya sebesar 20%, dimana ketiga jenis bahan tersebut, masing-masing diproses terlebih dulu melalui tahapan pemasakan,pengeringan,penggilingan,kemudian dicampurkan dengan ditambah bahan lain sesuai kebutuhan sehingga menjadi bahan cmapuran makan bersasis tempe yang siap dipakai sebagai bahan dasar yang siap diolah. Secara makro kandungan untuk tujuan konsumsi anak - anak balita bahan campuran berbasis tempe mengandung protein 15-25%, lemak 1-2,5%, karbohidrat 68-79%, air 1-4%, vitamin dan mineral pada kondisi yang cukup,kandungan kalorinya 3,85 Kkal per kg bahan. Untuk tujuan konsumsi anak usia sekolah dan manula mengandung protein 10-17%, lemak 1-2,5%, karbohidrat 71-84%, air 1-4%, vitamin dan mineral pada kondisi yang cukup, kandungan kalorinya 3,75 Kkal per kg bahan.

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 24 Januari 2006
  • Detail
Paten

PROSES PEMBUATAN PIPA PLASTIK TRANSPARAN BERBASIS POLIMER POLIOLEFIN

-

  • Paten
  • Tersertifikasi
  • - 28 Desember 2005
  • Detail